x

6 Aturan Baru Sepak Bola yang Diresmikan IFAB: dari Pergantian Pemain hingga Kartu Merah

Rabu, 15 Juni 2022 17:04 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Enam Aturan Baru Sepak Bola yang Baru Saja Diresmikan IFAB: dari Pergantian Pemain hingga Kartu Merah.

INDOSPORT.COM - Badan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) resmi menentukan enam aturan baru dalam pertandingan, termasuk soal pergantian pemain hingga kartu merah.

Pada Senin (13/06/22) lalu, IFAB telah melakukan pertemuan yang membahas soal peraturan baru pertandingan sepak bola yang berlaku di seluruh dunia.

Baca Juga

Awalnya, rapat tahunan IFAB digelar secara virtual dari Zurich, Swiss pada Maret 2022 lalu. Namun, invasi Rusia ke Ukraina membuat acara ini diundur dan diadakan di Doha, Qarar.

Sebanyak enam aturan baru sebenarnya sudah dibuat sejak Desember 2021 lalu. Akan tetapi, aturan ini didukung oleh sejumlah pihak hingga akhirnya diresmikan secara permanen oleh IFAB.

Baca Juga

Berikut INDOSPORT akan membahas soal enam aturan baru yang diresmikan IFAB:

Aturan Baru soal Pergantian Pemain

Peraturan soal pergantian pemain menjadi salah satu yang dibahas di pertemuan IFAB di Doha, Qatar. Setiap tim awalnya melakukan pergantian pemain sebanyak tiga kali dalam sebuah pertandingan.

Baca Juga

Namun, pandemi virus corona membuat peraturan ini berubah menjadi lima pergantian pemain di setiap laga. Aturan ini sudah bergulir sejak pandemi namun hanya bersifat sementara hingga kondisi sudah membaik.

Kini aturan tersebut resmi dibuat menjadi permanen oleh IFAB. Di Liga Inggris musim 2022-2023 mendatang, peraturan ini akan dijalankan setelah sebelumnya hanya memakai tiga pergantian di saat kompetisi lain sudah menjalankan aturan baru.


1. Kiper Lebih Leluasa

Donnarumma saat mencoba menyelamatkan bola di laga Napoli vs Milan.

Aturan yang sebelumnya sudah ada di pasal 12 ini disempurnakan dengan kata-kata "kecuali seorang penjaga gawang di area kotak penalti mereka".

Perubahan ini untuk memastikan bahwa seorang kiper boleh memegang bola di area kotak penalti timnya sendiri ketika ingin menggagalkan peluang emas lawan tanpa harus dianggap pelanggaran oleh wasit.

Baca Juga

Pemain Keluar Lapangan

Ada aturan baru bila terjadi kasus pemain yang meninggalkan lapangan untuk mengganggu sosok di luar arena laga, seperti pemain, ofisial di bangku cadangan atau penonton.

Jika terjadi situasi tersebut, maka kini wasit akan melanjutkan pertandingan dari tendangan bebas dan tidak langsung dari titik bola terakhir.

Baca Juga

Aturan soal Koin Toss

Dalam peraturan baru ini, kata-kata yang dipakai yakni "Wasit melakukan koin toss" untuk menentukan siapa yang melakukan kick-off laga dan sisi sebelah mana yang ditempati kedua tim.

Baca Juga

Dalam aturan sebelumnya, kata-katanya hanya berbunyi "koin toss diperlukan", dan tanpa disebutkan siapa yang melakukannya.


2. Aturan Kiper saat Menghadapi Tendangan Penalti

Aksi kiper Indonesia Ernando Ari Sutaryadi menyelamatkan gawang dalam adu penalti antara Indonesia vs Malaysia di Stadion Nasional My Dinh - Hanoi, Vietnam 2022. Foto: REUTERS/Navesh Chitrakar

Saat ini seorang kiper bisa berdiri dengan satu kaki di belakang garis ketika menghadapi eksekusi tembakan penalti dari lawan.

Aturan baru ini membuat kiper kini bisa bergerak mendorong lebih dalam dan konsekuensinya, mereka memiliki kesempatan lebih untuk mengantisipasi tendangan penalti.

Aturan sebelumnya menyebut kalau seorang penjaga gawang harus menginjakkan setidaknya satu kaki di garis gawang dan satu lainnya antara di garis atau di depannya.

Kartu Merah

Aturan baru menambahkan kata-kata "atau ofisial tim" dalam pihak yang bisa diganjar kartu kuning atau kartu merah di babak adu penalti sebuah laga.

Artinya, bila ada ofisial tim dianggap mengganggu kelancaran proses adu penalti, wasit bisa memberikan hukuman terhadap mereka.

Baca Juga
FIFAPiala DuniaWasitVideo Assistant Referees (VAR)Sepak Bola

Berita Terkini