x

Sejarah Hari Ini: Legenda Persib dan Timnas Indonesia, Robby Darwis 'Dikerjai' Malaysia

Senin, 11 Juli 2022 17:05 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
Robby Darwis salah satu legenda timnas Indonesia.

INDOSPORT.COM - Sejarah hari ini, 11 Juli 1989, adalah hari yang buruk bagi legenda Persib Bandung dan Timnas Indonesia, Robby Darwis bersama Kelantan FA.

Robby Darwis menjalani debutnya bersama Kelantan FA pada 11 Juli 1989. Saat itu tim bertandang ke markas Singapore FA, yang ikut nimbrung di kompetisi Liga Malaysia.

Baca Juga

Nama Robby Darwis sudah dikenal tidak hanya di Indonesia, melainkan di Malaysia hingga Singapura. Sebab, ia adalah salah satu bek berkualitas dari Timnas Indonesia.

Namun, tak ada yang menyangka, hari itu akan ada kericuhan di lapangan. Penggawa Kelantan FA mengerubungi wasit, kemudian Robby Darwis coba menenangkan mereka.

"Ketika saya baru pulang dari PSSI (Timnas) untuk Pra Piala Dunia, saya langsung ke Singapura. Laga melawan Singapura itu ada insiden," ucap Robby, dilansir dari Historia.

Baca Juga

"Waktu saya lagi berusaha memisahkan rekan-rekan tim, wasit kakinya ketendang. Begitu bangun, dia ngeluarin kartu merah ke saya, saya pun nggak tahu pelakunya."

Setelah itu, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) membawa kasus tersebut ke FIFA. Pemain Singapura yang terlibat kericuhan mendapat skorsing 2-3 pertandingan.

Naas, Robby Darwis mendapat skorsing lebih banyak, 3-4 bulan larangan bermain. Tak hanya di level klub saja, ia juga dilarang bermain untuk Timnas Indonesia.

Baca Juga

"Saya dapat tiga-empat bulan larangan bermain, makanya aneh di situ, ya habis itu musim sudah selesai, jadi sedikit sekali saya main di sana (Kelantan FA)," kata Robby.

Robby Darwis juga di-banned dari SEA Games 1989, ketika Malaysia menjadi tuan rumah ajang multi-event dua tahunan itu.


1. Sanksi Robby Darwis, Konspirasi Malaysia Lemahkan Timnas Indonesia?

Robby Darwis ketika menjuarai Perserikatan bersama Persib Bandung

Padahal, Robby Darwis awalnya legawa menerima sanksi larangan bermain untuk klub Kelantan FA. Namun setelah itu, ia juga dilarang bermain untuk Timnas Indonesia.

Siapapun akan menyangka jika Malaysia melakukan konspirasi agar Robby Darwis tidak bisa bermain di SEA Games 1989.

Baca Juga

"Tahun 1989 itu kan Malaysia tuan rumah, sementara Indonesia juara bertahan. Saya juga di tim inti Timnas, jadi ya nggak tahu lah (kenapa dilarang bermain)," ujarnya.

"Waktu rapat Technical Meeting (TM) saya dibilang boleh main, makanya jelang lawan Brunei, saya sudah pemanasan, tapi saya malah nggak boleh main," kenang Robby.

Masih dinukil dari laman Historia, Robby Darwis mengaku tidak menyalahkan tim Kelantan FA, karena pihak klub sudah berupaya untuk membantunya.

Baca Juga

"Saya nggak mau mempermasalahkan yang sudah lalu, meski pihak klub juga sempat protes dan ingin melihat saya lebih banyak bermain untuk mereka," terang Robby lagi.

"Hubungan saya, pergaulan dengan rekan satu tim yang asli Malaysia pun baik-baik saja, nggak ada sentimen apa-apa," ucap pria yang kini berusia 57 tahun tersebut.

Setelah 2 Desember 1989, FIFA mencabut sanksi Robby Darwis. Menurut Sekretaris Umum PSSI, rekaman video menunjukkan Robby tidak melakukan serangan ke wasit.

Baca Juga

Robby Darwis akhirnya kembali ke Persib Bandung, dan mengukir prestasi bersama Pangeran Biru di era Perserikatan 1989/90.

Robby Darwis juga kembali diandalkan di Timnas Indonesia, dan berhasil menyabet medali emas SEA Games 1991 di Filipina.


2. Perjalanan Robby Darwis

Robby Darwis legenda Persib Bandung.

Robby Darwis (lahir di Bandung, Jawa Barat, 30 Oktober 1964) adalah seorang pemain sepak bola legendaris Indonesia yang terkenal sekitar tahun 1990-an.

Robby Darwis berposisi sebagai bek atau stoper. Pada musim pertama Liga Indonesia, ia berhasil membawa skuat Persib Bandung mengangkat trofi juara sebagai kapten tim.

Di Timnas Indonesia (1987-1997), Robby tampil sebanyak 53 kali dan mencetak 6 gol. Ia pensiun sebagai pemain di tahun 2000.

Beberapa tahun berselang, pada Liga Indonesia 2007, Robby Darwis diangkat menjadi asisten pelatih Persib (Arcan Iurie).

Memasuki tahun 2010, Robby jadi pelatih sementara Persib Bandung, menggantikan Jaya Hartono yang mundur. Kemudian di tahun 2011, Robby jadi pelatih tetap Persib.

Persib BandungMalaysiaRobby DarwisTimnas IndonesiaIn Depth SportsLiga Super MalaysiaLegenda OlahragaLiga Primer MalaysiaLiga MalaysiaKelantan FABerita Timnas IndonesiaSejarahRobi Darwis

Berita Terkini