Liga 1: Viral Launching Jersey Madura United, Beto dkk Injak Bendera Merah Putih?

INDOSPORT.COM - Viral launching jersey Madura United FC untuk mengarungi Liga 1 2022. Sebab, Beto Goncalves dkk dituduh menginjak simbol negara, bendera Merah Putih.

Sebagaimana diketahui, kick off kompetisi Liga 1 2022 sudah di depan mata. Sejumlah klub mulai memperkenalkan jersey yang akan mereka kenakan selama musim ini.

Demikian pula dengan Madura United FC yang merilis sepaket jersey baru, baik jersey kandang, tandang, kiper, dan jersey ketiga.

Jersey untuk laga kandang menerapkan konsep kebebasan, dengan motif baru dan berani, yaitu motif brush line dengan garis khas Madura United, yakni merah-putih.

Sedangkan untuk laga tandang, ada desain berbeda dan lebih berani dari sebelumnya, menerapkan desain splatter abstract dan angka '2022' yang ditulis dengan romawi.

Selain jersey kandang dan tandang, Madura United FC juga merilis jersey ketiga dengan warna turquoise cerah, dilengkapi dengan motif peta geografis Pamekasan, Madura.

Sebelumnya, Presiden Klub Madura United, Achsanul Qosasi menyatakan, loreng merah di kostum baru Laskar Sape Kerrap dibuat lebih lebar, mempertegas karakter Madura.

"Dan ketegasan karakter dari kaos tim ini, harus menular saat jalani pertandingan nanti," Achsanul Qosasi kepada media.

Sejumlah pemain seperti Beto Goncalves, Hugo Gomes, Fachrudin Aryanto, Slamet Nur Cahyo dan Bayu Gatra Sanggiawan tampil gagah mengenakan jersey anyar.

1. Netizen Heboh Bendera Merah Putih Terinjak

Namun, yang membuat netizen heboh adalah sesi pemotretan penggawa Madura United dengan jersey baru, tetapi memakai backdrop besar berwarna merah putih.

Madura United memang identik dengan warna merah putih, tetapi backdrop yang mereka kenakan seolah seperti bendera Merah Putih yang besar dan menjuntai.

Tidak hanya menjadi latar belakang untuk pemotretan, sisa kain merah putih itu juga menjuntai hingga ke lantai dan menjadi alas pijakan bagi penggawa Madura United FC.

Tak pelak, ketika hasil pemotretan itu diunggah melalui media sosial Madura United, banyak netizen melakukan protes karena pemain seolah menginjak bendera.

"Astagfirullah, maaf itu yang diinjek bendera Indonesia," komentar protes dari salah satu netizen, pemilik akun Twitter @TehJepang_ dengan menambahkan emoticon menangis.

"Waktu sekolah ikut Paskibra, jangankan nginjek bendera, nyentuh tanah aja, habis kita dicaci maki sama senior. Nah ini dengan sengajanya nginjek," kata @Ahmad_dany27.

"Silahkan pakai merah putih, tapi jangan identik dengan bendera Indonesia. Itu jelas kita mikirnya bendera Indonesia. Kok bisa bendera kebanggaan kita ditaruh di tanah, diinjek-injek pula," tulis @Aryo1086.

"Backgroundnya lebih keren kalau ditambah dua kain merah putih lagi, jadi merah putih merah putih. Kalo dwiwarna gitu bakal mengundang kontroversi," saran dari @juontor.

2. Bukan Bendera, Hanya Kain Merah-Putih

Namun, banyak pula yang membela pihak Madura United FC yang menggunakan back drop foto kain Merah Putih untuk launching jersey Liga 1 2022.

Pasalnya, kain yang digunakan bukanlah bendera, melainkan dua kain berwarna merah dan putih yang disatukan, hingga menyerupai bendera negara Indonesia.

"Itu kelihatan dua kain berwarna merah dan putih yang tidak dijahit, hanya ditumpuk saja. Berarti memang bukan bendera Indonesia," komentar @yock_sukaryono.

"Nggak semua yang warnanya merah putih bisa disebut bendera, biasakan melihat hal positif dulu ketimbang mencari celah negatif," kata akun @Rahman49336417.

"Gini nih kalo nasionalisme buta, gak semua paduan warna merah+putih itu bendera RI ya," tegas pemilik akun Twitter @asotnes.