Juventus Bersih-Bersih Gelandang, Nasib Trio Ini Jadi di Ujung Tanduk

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), Juventus, bakal membersihkan skuat Massimiliano Allegri dari sejumlah gelandang yang tidak terpakai.

Dengan kepindahan para pemain ini, klub pun bisa menghemat anggaran gaji mereka hingga 18 juta poundsterling (sekitar Rp323,8 miliar) per tahun, seperti diwartakan laman Daily Mail.

Juventus saat ini memang memiliki stok gelandang yang cukup melimpah, bahkan hingga membuat beberapa pemain muda mereka terancam harus ‘mengungsi’ sebagai pinjaman ke klub lain.

Sebut saja Nicolo Rovella, Nicolo Fagioli, Filippo Ranocchia, dan Fabio Miretti, empat gelandang muda yang profilnya sudah sempat dibahas INDOSPORT.com beberapa waktu lalu.

Menjadi pemain muda dalam sebuah tim, pada dasarnya bisa membawa suka maupun duka. Dengan usia yang terbilang hijau, jalan karier mereka masih sangat panjang.

Namun di sisi lain, kans untuk terbuang maupun terpinggirkan juga besar. Hanya saja, para youngster ini bisa menimba ilmu dan mengumpulkan menit bermain di tempat lain sebelum kembali ke tim.

Pemain senior pun tidak berbeda jauh. Walaupun punya kesempatan yang lebih besar untuk tetap tinggal di tim, bukan berarti nasib mereka bakal aman-aman saja.

Contohnya tiga pemain ini, yang mungkin suatu hari nanti eksistensi dan perannya bakal tergantikan dengan Nicolo Rovella dkk.

Bahkan kini, nama mereka masuk ke daftar jual tim, karena disebut-sebut tidak akan masuk rencana Massimiliano Allegri untuk 2022-2023.

Terlebih lagi, sinyal-sinyal kepergian mereka makin mendekati kenyataan usai ketiganya tidak dibawa tur pramusim Juventus ke Amerika.

1. Aaron Ramsey

Salah satu pemain bergaji tinggi di Juventus. Dengan nominal yang lebih besar dari Dusan Vlahovic dan Gleison Bremer, ia  hanya bermain lima kali untuk Bianconeri sebelum dipinjamkan ke Rangers.

Selain itu, Aaron Ramsey termasuk pemain yang sangat sering cedera. Kebugaran adalah isu utama yang kerap menghantuinya dari masa ke masa.

Ditambah lagi, proses adaptasi yang terbilang lambat di Liga Italia cukup memengaruhi eksistensinya bersama Juventus.

Juventus sendiri sudah beberapa kali mencoba melepas Aaron Ramsey ke klub lain, hanya saja tidak banyak yang berminat memakai jasa pemain asal Wales tersebut di tim mereka.

Sementara itu, menurut laporan Daily Mail, Juventus sampai detik ini tidak pernah berhenti mencoba melakukan pemutusan kontrak dengan sang pemain.

Negosiasi pun terus digelar sejak bulan Mei lalu dan masih menemui jalan buntu. Juventus kabarnya menawari Aaron Ramsey kompensasi sebesar 2 juta euro (sekitar 30,6 miliar).

Namun angka tersebut nampaknya tidak bisa memuaskan mantan pemain Arsenal tersebut, karena ia konon meminta sebanyak 70 persen dari gajinya.

Masih dari laporan yang sama, keinginan Aaron Ramsey tersebut pun sampai membua CEO Juventus, Mario Arrivabene, meradang.

Kini hanya tinggal menanti ke mana nasib akan membawa Aaron Ramsey setelah kembali dari masa peminjaman di Rangers.

Namun yang jelas, Juventus nampaknya memang sudah tidak membutuhkan dirinya lagi apalagi untuk musim depan.

2. Siapa Lagi?

Adrien Rabiot

Pemain yang juga sering dikaitkan dengan pintu keluar Juventus karena eksistensi dan kontribusinya yang tidak seberapa.

Selama berseragam Si Nyonya Tua, pemain yang satu ini memang mengalami pasang surut karier yang lumayan.

Bahkan, setelah menginjakkan kaki di Juventus dari Paris Saint-Germain (PSG), ia butuh satu tahun untuk mencetak gol pertamanya untuk tim.

Sama seperti Aaron Ramsey, Adrien Rabiot juga mengantongi gaji lumayan tinggi di Juventus.

Oleh sebab itu, kepergiannya dari Turin akan sedikit meringankan beban anggaran klub musim depan.

Untuk saat ini, ia pun dikaitkan dengan mantan klubnya, PSG, sebagai bagian kesepakatan pertukaran pemain dengan Leandro Paredes.

Dengan kontrak yang akan kedaluwarsa tahun depan, Juventus tentu harus buru-buru melepasnya di bursa transfer kali ini jika tidak ingin merugi lebih dalam.

Arthur

Satu gelandang lagi yang ingin dibuang Juventus dari skuat karena gagal menunjukkan performa apik di lapangan.

Bahkan, ia hanya bisa mencatatkan satu gol dan satu assist dari 63 penampilan sejak datang ke Turin pada 2020. Sepak terjangnya yang gemilang seperti saat di Barcelona pun gagal ia tunjukkan.

Menurut kabar yang baru beredar, Arsenal disebut-sebut sebagai klub yang meminati sang pemain di bursa transfer kali ini.