x

Mardani Maming, Sponsor Barito Putera dan Batulicin Putra yang Kini Ditahan KPK

Jumat, 29 Juli 2022 09:49 WIB
Penulis: Martini | Editor: Isman Fadil
Skuat Barito Putera dalam pertandingan Liga 1 2021-2022.

INDOSPORT.COM - Mardani Maming, politisi dan pengusaha asal Kalimantan, sempat menjadi sponsor klub Liga 1, Barito Putera, sebelum ditahan oleh KPK.

Mardani Maming, tersangka kasus dugaan suap pengurusan izin usaha pertambangan (IUP) ini menyerahkan diri usai ditetapkan sebagai buron KPK pada Selasa (26/07/22).

Baca Juga

Sedikit mengulas sosok Mardani H. Maming, seorang pengusaha yang sedang menjabat Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2019-2022.

Sebagai politisi jebolan PDIP, Mardani juga pernah menjabat sebagai Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, selama dua periode, tahun 2010-2015 dan 2016-2018.

Selain itu, Mardani Maming merupakan komisaris sekaligus pendiri PT Batulicin Enam Sembilan, perusahaan besar yang bergerak di sektor tambang batu bara.

Baca Juga

Mardani juga menjadi CEO dari PT Maming 69, perusahaan holding yang membawahi 35 entitas anak mulai dari perusahaan yang bergerak di bisnis pertambangan mineral, penyewaaan alat berat hingga properti.

Bicara soal PT Maming 69, perusahaan ini pernah menjalin kerja sama dengan salah satu klub sepak bola Liga 1, Barito Putera.

PT Maming 69 pernah menjadi sponsor Barito Putera di Liga 1 2021 lalu. Pasalnya, sebagai perusahaan asal Kalimantan, ada misi yang sama untuk membangun sepak bola.

Baca Juga

Penandatanganan sponsorship dilakukan langsung oleh CEO Barito Putera, yakni Hasnuryadi Sulaiman, dan Direktur PT Maming 69, Rois Sunandar Maming.

"Saya harap sinergi dari kerja sama ini akan membuat Barito Putera semakin tumbuh dan berkembang ke arah yang lebih baik dan profesional," kata Hasnuryadi kala itu.


1. Mardani Maming jadi Sponsor Utama Batulicin Putra 69 FC

Batulicin Putra 69 FC lolos ke babak 32 besar Liga 3 Nasional.

Tidak hanya mendukung tim Liga 1 Barito Putera, PT Maming 69 yang dikelola oleh Mardani Maming juga pernah menjadi sponsor utama dari klub lokal Liga 3.

Adapun klub Liga 3 yang dimaksud adalah Batulicin Putra 69 FC. Sekilas dari namanya saja, klub ini merupakan organisasi yang dikelola langsung oleh Mardani Maming.

Baca Juga

Ya, Batulicin Putra 69 FC adalah klub sepak bola yang berasal dari Kota Batulicin, Tanah Bumbu, sedangkan Mardani Maming pernah menjabat sebagai Bupati Tanah Bumbu.

Salah satu pencapaian terbaik Batulicin Putra 69 FC adalah saat menjadi wakil Kalimantan di komoetisi Liga 3 Nasional.

Kala itu, Batulicin Putra 69 FC bahkan melaju hingga babak 32 besar kompetisi Liga 3 Nasional 2021, ketika dilatih oleh legenda Barito Putera, Andi Abunawas.

Baca Juga

Sayangnya, kiprah Batulicin Putra terhenti saat takluk dengan skor tipis 1-2 melawan Persipa Pati, di Stadion Kebondalem Kendal, Minggu (20/2/22). Mereka gagal ke 16 besar.

Hasil ini pun membuat Batulicin Putra 69 FC terpaksa angkat koper dari Liga 3 Nasional.

Apalagi, dengan kasus suap yang menimpa Mardani Maming, CEO PT Maming 69, klub Batulicin Putra 69 FC juga ikut terancam.

Baca Juga

Apakah Batulicin Putra 69 FC akan tetap eksis di kompetisi Liga 3, atau justru akan mundur dari persaingan, menyisakan para pemain lokal yang memiliki kualitas apik.

Saat ini, kick off Liga 1 2022 baru saja dimulai, dan selanjutnya sedang disiapkan kompetisi Liga 2 2022. Sedangkan kick off Liga 3 2022 masih belum ada gaungnya.


2. Mardani Maming Ditahan KPK

Mardani Maming. Foto: Instagram@mardani_maming

Mardani Maming resmi menjadi buronan KPK pada Selasa (26/7/22). Ia sebelumnya dianggap tidak kooperatif hingga hendak dijemput paksa oleh KPK di kediamannya.

Mardani Maming disebut sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait pemberian izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Bumbu, saat ia menjabat sebagai Bupati.

Mardani Maming akhirnya menyerahkan diri ke KPK usai kalah di praperadilan. Ia tiba di gedung KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, pukul 14.00 WIB, Kamis (28/7/22).

Sebelum masuk ke gedung KPK, Mardani Maming bicara soal alasan kedatangannya. Ia mengaku heran mengapa ia ditetapkan sebagai DPO atau buron oleh KPK.

"Saya di sini sesuai janji saya ke KPK tanggal 25 (Juli), bahwa saya akan hadir tanggal 28, saya juga bingung surat masuk, tapi hari Selasa saya dinyatakan DPO," ujar Mardani.

Barito PuteraKPKLiga IndonesiaKomisi Pemberantasan KorupsiLiga 1Liga 3Berita Liga 1Batulicin Putra 69

Berita Terkini