Trevoh Chalobah, Permata Inggris yang Jadi Pelengkap Inter Milan untuk Kejar Scudetto
INDOSPORT.COM – Profil singkat serta statistik penampilan Trevoh Chalobah, sang permata Inggris yang bakal jadi pelengkap Inter Milan demi ambisi mengejar gelar scudetto Liga Italia (Serie A) musim ini.
Sebagaimana diketahui, Inter Milan kabarnya berminat pada Trevoh Chalobah guna memperkuat barisan pertahanan mereka yang sejauh ini hanya mempunyai tiga bek tengah utama.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi memang sempat bersitegang dengan manajemen lantaran keinginannya untuk mendapat bek baru belum juga bisa dipenuhi.
Dari sekian banyak nama yang masuk dalam daftar belanja, akhirnya Inter Milan akan fokus untuk mengejar tanda tangan Trevoh Chalobah.
Setali tiga uang, Chelsea pun dikabarkan bersedia melepaskan bek berusia 23 tahun itu dengan status pinjaman tanpa ada klausul pembelian wajib.
Negosiasi Trevoh Chalobah ke Inter Milan tersebut diyakini bakal berjalan mulus mengingat hubungan baik Inter Milan dan Chelsea selama bursa transfer musim panas ini.
Selain itu, transfer ini semakin mudah tercapai karena hubungan dekat Trevoh Chalobah eks penyerang Chelsea yang kini dipinjam Inter, Romelu Lukaku.
Adanya Lukaku jelas membuat Inter Milan tidak perlu susah payah meyakinkan Chalobah untuk bersedia pindah ke Giuseppe Meazza.
Meski namanya jarang terdengar, namun Trevoh Chalobah punya sederet prestasi serta statistik yang membuatnya cocok untuk melapisi pertahanan Inter Milan.
Diprediksi bakal jadi penggawa anyar Inter Milan, berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas profil singkat dari Trevoh Chalobah:
1. Profil Trevoh Chalobah
Nama Trevoh Chalobah menjadi pembicaraan menyusul penampilan apiknya di Piala Super UEFA 2021 kala membawa Chelsea menang atas Villarreal.
Dalam pertandingan tersebut, Chelsea berhasil merengkuh gelar Piala Super UEFA 2021 pertamanya di era Roman Abramovich setelah mengalahkan Villarreal lewat drama adu penalti.
Usai memastikan gelar juara, para pendukung The Blues memuji sosok Trevoh Chalobah yang bermain sejak menit pertama hingga drama adu penalti.
Trevoh Chalobah tampil dengan apik sebagai bek sebelah kanan dalam skema tiga bek. Padahal, laga ini merupakan laga debut resminya bersama The Blues.
Sebelum debut di tim senior Chelsea, karier Trevoh Chalobah lebih banyak dihabiskan sebagai pemain pinjaman ke sejumlah tim papan tengah dan divisi kedua.
Seperti Ipswich Town, Huddersfield Town serta masa pinjaman paling baik bersama klub kasta teratas Liga Prancis, Lorient pada musim 2020/21 lalu.
Bersama Lorient, pemain yang memiliki darah keturunan Sierra Leone ini berhasil tampil sebanyak 30 pertandingan di semua ajang dan mencetak dua gol serta dua assists.
Penampilan gemilangnya di Lorient, membuat pelatih Chelsea tertarik menggunakan jasanya di skuat utama musim selanjutnya.
Berbekal penampilan impresif di partai final Piala Super Eropa, membuat langkah Trevoh Chalobah menembus skuat utama Chelsea di Liga Inggris musim 21/22 jadi semakin mudah.
Total sepanjang musim lalu, Trevoh Chalobah mampu tampil sebanyak 30 pertandingan dengan torehan 4 gol serta 2 assists untuk skuat senior Chelsea.
2. Statistik Trevoh Chalobah
Melansir dari data fbref.com, diketahui bahwa Trevoh Chalobah merupakan pemain yang tangguh dalam bertahan dan tak kenal lelah untuk merebut bola.
Hal ini bahkan diakui sendiri oleh Thomas Tuchel, yang menyebut kekuatan fisik Trevoh Chalobah adalah salah satu keunggulan miliknya.
“Trevoh adalah pemain pertama yang datang untuk latihan, dan secara fisik ia kuat serta berhak bermain karena kondisinya,” ucap Tuchel dilansir laman resmi UEFA.
“Ia tak pernah panik dan tetap tenang serta secara fisik mampu bermain selama 120 menit,” tambah sang pelatih.
Sepanjang musim lalu, tercatat Trevoh Chalobah mampu melakukan 38 tekel, 20 kali memblok tembakan, 33 intersep serta 65 clearance.
Berbekal tangguhnya permainan Trevoh Chalobah di lini pertahanan, membuat Chelsea berhasil finish di peringkat ketiga klasemen akhir Liga Inggris.
Tak hanya tangguh bertahan, Trevoh Chalobah juga punya visi bermain serta kemampuan menekan sama baiknya.
Tercatat, produk asli akademi Chelsea ini mampu melepaskan 9 kali tembakan dengan 7 diantaranya mengarah ke gawang sepanjang kompetisi.
Artinya, Trevoh Chalobah mempunyai rasio akurasi tembakan sebesar 77.8 persen. Jumlah yang cukup lumayan bagi pemain yang berposisi sebagai bek tengah.
Lantas dengan statistik mentereng tersebut, mampukah Trevoh Chalobah membawa Inter Milan kembali rajai Liga Italia musim ini andai resmi direkrut? Menarik dinantikan.