x

Graham Potter Mau Sukses di Chelsea? Harus Hindari 2 Hal ini, Maurizio Sarri Gagal!

Sabtu, 10 September 2022 15:11 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Prio Hari Kristanto
Graham Potter harus hindari dua hal ini yang mana gagal dilakukan Maurizio Sarri jika ingin sukses di klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea. (Foto: Reuters/Matthew Childs)

INDOSPORT.COM – Graham Potter harus hindari dua hal ini yang mana gagal dilakukan Maurizio Sarri jika ingin sukses di klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea.

Sebelumnya, era Thomas Tuchel sebagai pelatih Chelsea baru saja usai setelah sang pelatih dipecat oleh manajemen.

Baca Juga

Dipecatnya pelatih asal Jerman tersebut tidak lepas dari naik turunnya hasil yang didapat oleh Thomas Tuchel sejak musim baru 2022/2023 dimulai.

Diawali dari kekelahan secara mengejutkan oleh Leeds United dengan skor 3-0, kemudian dihancurkan Southampton dengan skor 2-1.

Hingga akhirnya harus menyerah 1-0 kontra Dinamo Zagreb di laga pembuka Liga Champions tidak lama ini menjadi tanda bahwa bensin Tuchel di Chelsea sudah habis. Selain itu, kepergian Abramovich dan para pembantunya juga membuat Tuchel seperti terasing. 

Baca Juga

Maka dari itu, tidak heran apabila Todd Boehly selaku pemilik baru Chelsea mengambil keputusan untuk berpisah dengan eks pelatih Paris Saint-Germain tersebut.

Menyusul laga Liga Inggris yang bakal dimulai akhir pekan ini, manajemen The Blues langsung buru-buru mencari pengganti sang pelatih agar segera mempersiapkan timnya bertanding.

Chelsea akhirnya menyeret pelatih Brighton & Hove Albion, Graham Potter, untuk melanjutkan tongkat estafet kepelatihan yang sebelumnya dipegang oleh Tuchel.

Baca Juga

Namun, laga Liga Inggris akhir pekan ini sudah resmi ditunda buntut mangkatnya Ratu Elizabeth II pada hari Kamis waktu setempat.

Ditundanya pertandingan akhir pekan ini dirasa sedikit menguntungkan Graham Potter lantaran ia bakal mempunyai waktu yang sedikit lebih lama untuk bisa mengenal skuad barunya.

Kendati dijuluki juru taktik yang bagus kala masih membesut Brighton & Hove Albion, Graham Potter harus hindari dua hal ini agar tidak mengalami nasib yang sama dengan Maurizio Sarri jika ia mau sukses di Chelsea.


1. Hindari 2 Hal Ini, Niscaya Potter Bakal Berumur Panjang di Chelsea

Maurizio Sarri, mantan pelatih Chelsea.

Dilansir dari Football London, pelatih Bayern Munchen, Julian Nagelsmann, pernah berkata bahwa melatih itu terdiri dari 30 persen taktik dan 70 persen kecakapan sosial.

Kecakapan sosial ini bisa diterapkan dengan menangani ruang ganti yang penuh ego dan kepribadian berbeda yang mana semua pemain tetap ingin bermain konsisten

Baca Juga

Graham Potter harus membuktikan di Chelsea bahwa ia memiliki kecakapan sosial yang ditunjukkan dengan mampu menangani sekelompok bintang mapan yang ada di Stamford Bridge.

Potter adalah peralihan besar-besaran yang ditunjuk oleh pemilik baru Chelsea. Sementara di rezim sebelumnya, menunjuk pelatih Brighton itu tentu bukan sesuatu yang akan dilakukan Roman Abramovich atau Marina Granvoskaia.

Di era Abramovic, Chelsea sempat menunjuk Maurizio Sarri sebagai pelatih. Kendati sukses di atas lapangan dengan mengantarkan The Blues juara Liga Europa sehingga mengamankan tiket Liga Champions, musim tersebut tetaplah yang terakhir baginya.

Baca Juga

Pasalnya, Sarri tidak bahkan tidak mencoba bicara kepada pendukung Chelsea layaknya Tuchel dan juga taktiknya tidak se-wah Antonio Conte.

Kepribadian yang introvert sehingga ogah menjalani hubungan dengan para fans dan taktiknya yang buat 'mengantuk' adalah dua hal utama yang membuat Sarri harus lengser dari kursi kepelatihan Chelsea.

Dua hal tersebut jelas harus dihindari oleh Graham Potter agar pelatih asal Inggris tersebut bisa sukses dan bertahan lama di Chelsea.


2. Kiprah Kurang Apik Pelatih Inggris di Chelsea, Potter Menyusul?

Pelatih Brighton, Graham Potter, di laga kontra Fulham (30/08/22). (Foto: Reuters/Matthew Childs)

Berikut rekam jejak lima pelatih asal Inggris yang pernah menukangi The Big 6 Liga Inggris dan membuat Graham Potter harus hati-hati di Chelsea.

Seperti yang diketahui, Graham Potter belum lama ini resmi menjadi pelatih baru Chelsea menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat.

Pelatih berusia 47 tahun itu didatangkan sehari setelah Tuchel dipecat usai Chelsea menebus kontraknya dari Brighton & Hove Albion.

Kedatangannya pun disertai tanda tanya besar dari para penikmat sepak bola. Maklum saja, bila dibandingkan Tuchel, Graham Potter dianggap bukan siapa-siapa.

Apalagi dengan latar belakang Graham Potter yang selama karier kepelatihannya belum pernah menukangi tim-tim besar di Liga Inggris.

Baca selengkapnya: Kiprah 5 Pelatih Asal Inggris yang Pernah Menukangi The Big 6: Graham Potter Harus Hati-hati!

ChelseaLiga Primer InggrisMaurizio SarriLiga InggrisGraham Potter

Berita Terkini