Rapor Pemain AC Milan Usai Bantai Monza: Brahim Diaz dan Divock Origi Paling Moncer

INDOSPORT.COM - Berikut rating pemain AC Milan saat bertanding melawan Monza di pekan ke-11 Liga Italia (Serie A) 2022-2023 pada Sabtu (22/10/22). Di mana Brahim Diaz dan Divock Origi paling moncer.

Hasil positif didapat AC Milan saat menjamu Monza di San Siro pada Sabtu (22/10/22). Pasukan Stefano Pioli menang dengan skor meyakinkan 4-1.

Sejak peluit awal dibunyikan, AC Milan langsung tancap gas dan mendominasi permainan. Sejumlah peluang pun didapat.

Namun, I Rossoneri baru bisa membuka keunggulan melalui Brahim Diaz di menit ke-16. Eks Real Madrid tersebut melakukan solo run hingga merangsek pertahanan Monza sebelum akhirnya menceploskan bola dan membuat AC Milan unggul 1-0.

Unggul satu gol, I Rossoneri berusaha menambah kedudukan. AC Milan akhirnya memperlebar keunggulan menjadi 2-0 setelah Brahim Diaz mencetak gol keduanya usai menerima umpan dari Divock Origi. Gol tersebut bertahan hingga turun minum.

Memasuki paruh kedua, AC Milan mampu menambah 2 gol lagi masing-masing melalui tendangan roket Divock Origi serta gol cantik dari Rafael Leao.

Monza mampu memperkecil skor di menit ke-70 melalui gol yang dicetak oleh eks Inter Milan, Filippo Ranocchia. Skor 4-1 pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi.

Dengan hasil ini, AC Milan menyodok ke urutan kedua klasemen sementara dengan koleksi 26 angka hasil 11 pertandingan yang sudah dimainkan.

I Rossoneri mengoleksi poin yang sama dengan Napoli selaku pemegang capolista. Namun Il Partenopei masih menyimpan satu laga yang belum dimainkan.

Hasi positif yang didapat AC Milan membuat Brahim Diaz didaulat sebagai man of the match di laga tersebut. Selain Brahim Diaz ada juga pemain lain yang mendapat rating tinggi. Siapa dia? Berikut ulasannya seperti dilansir dari Sempre Milan.

1. Rating Pemain AC Milan vs Monza

Ciprian Tatarusanu (6): Untuk kesekian kalinya, Tatarusanu memaku posisinya di bawah mistar I Rossoneri setelah Mike Maignan masih ditimpa cedera.

Kendati tak sekuat Maignan, namun di laga ini Tatarusanu layak mendapat nilai 6 di laga ini. Ia memang patut disalahkan dalam proses terjadinya gol Monza.

Tatarusanu sejatinya bisa berbuat banyak untuk menghindari gol tendangan bebas dari Ranocchia. 

Namun, setelah gol tersebut Tatarusanu bisa memberikan penyelamatan penting. Di samping itu, umpannya untuk gol Brahim Diaz di awal-awal babak pertama juga tak bisa dikecualikan.

Sergino Dest (6.5): Eks Barcelona ini ditarik keluar di babak pertama karena Stefano Pioli ingin bermain dengan tiga bek murni.

Namun, selama diberi kesempatan untuk jadi wingback Dest tak menyia-nyiakan tugaskan dan tampil percaya diri untuk menyisir pertahan Monza. Atas kinerjanya itu, Dest layak diberi rating 6.5.

Simon Kjaer (6): Meski baru saja pulih dari cedera hamstring, namun Simon Kjaer langsung memberi kontribusi yang signifikan.

Bek asal Denmark tersebut tampil solid menjaga lini pertahanan I Rossoneri sebelum akhir digantikan oleh Matteo Gabbia. Atas hal ini, Kjaer layak diberi rating 6.

Fikayo Tomori (6.5): Kuat dan mempu menjadi tembok kokoh pertahanan AC Milan, Tomori layak diganjar dengan rating 6,5.

Theo Hernandez (7): Pentrasi Theo selalu menjadi senjata ampuh AC Milan untuk membongkar pertahanan tim tamu. Theo juga mampu membuat umpan kunci dalam proses terjadinya gol Rafael Leao.

2. Brahim Diaz dan Origi Paling Moncer

Ismael Bennacer (7): Seperti laga yang sudah-sudah, Bennacer memberi ketenangan di lini tengah AC Milan. Angka 7 pun layak diberikan padanya.

Tommaso Pobega (6): Jebolan akademi AC Milan ini punya keunggulan fisik untuk berduel dengan para pemain Monza. Kemampuannya itu memberi permainan yang solid bagi I Rossoneri.

Junior Messias (6): Ia memang masih tampil angin-anginan. Namun Messias punya peran besar dalam gol perdana Origi bagi AC Milan. Ia pun layak diganjar poin 6.

Brahim Diaz (8 – MOTM): Man of the match layak disandang Brahim Diaz berkat dua golnya. Sayang, permainan apiknya harus terhenti lantaran ia ditarik keluar lantaran menderita cedera. 

Ante Rebic (6): Dia melakukan beberapa one-twos terutama dengan Hernandez dan dia banyak berlari, seperti yang Anda harapkan. Tidak banyak untuk menunjukkan untuk itu, meskipun.

Divock Origi (7.5): Dia sangat lincah kala dipercaya mengisi pos ujung tombak AC Milan. Tak cuma bikin gol, Origi juga memberi assist yang bagus bagi Brahim Diaz. 

Pengganti

Pierre Kalulu (6): Sebuah tampilan defensif yang baik dari seorang pemain muda berusia 22 tahun. Namun hanya itu yang ia pertontonkan di laga melawan Monza. Kalulu masih bisa memperbaiki penampilannya.

Charles De Ketelaere (6): Dia seharusnya mencetak gol perdana bagi AC Milan. Namun, posisinya tidak pas dalam menerima umpan dari Messias. 

Rafael Leao (6): Sejatinya, eks Lille ini tidak terlihat saat ia dimasukkan di babak kedua. Namun setelah golnya, Leao tampil cukup impresif dalam mengacak-acak pertahanan Monza.

Matteo Gabbia (6): Sama seperti Kalulu, tampilan yang solid di sektor belakang tapi tidak lebih dari itu.

Aster Vranckx (T/A): Dia tidak bermain cukup untuk mendapatkan rating di laga ini.