x

Terungkap! Ini Sosok Paling Berjasa bagi Karier Gavi, Bukan Xavi Hernandez?

Minggu, 23 Oktober 2022 23:39 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Wonderkid Liga Spanyol (La Liga), Pablo Gavi, sedang menjadi perbincangan hangat setelah kebehasilannya meraih penghargaan Kopa Thropy. (Foto: REUTERS/Albert Gea)

INDOSPORT.COM – Wonderkid Liga Spanyol (La Liga), Pablo Gavi, sedang menjadi perbincangan hangat setelah kebehasilannya meraih penghargaan Kopa Thropy.

Bagaimana tidak, Pablo Gavi mampu mengungguli kompatriotnya di Barcelona, Pedri, menjadi pemain terbaik dalam kategori U-21.

Baca Juga

Baru-baru ini Pablo Gavi yang selalu menjadi pemain andalan di lini tengah Barcelona, mengungkapkan orang yang berjasa untuk keberhasilan dalam kariernya.

Namun, ternyata sosok yang mempengaruhi penampilan apiknya selama ini bukan pelatih yang saat ini menangani El Barca, Xavi Hernandez.

Melansir dari Diaro Sports, sosok yang dimaksudkan oleh Gavi adalah pelatih yang menahkodai Barcelona dari 2020 hingga 2021 lalu, Ronald Koeman.

Baca Juga

Mengingat, pelatih asal Belanda itu adalah orang yang memasukkan nama pemain asal Spanyol tersebut ke skuat utama Barcelona pada 2021.

Sejak saat itu, Gavi selalu mendapatkan menit bermain regular bersama La Blaugrana dalam segala ajang yang dilakoninya, di bawah asuhan Koeman.

“(Ronald) Koeman memberi saya kesempatan dan saya akan selalu berterima kasih kepadanya atas apa yang dia ajarkan kepada saya,” ujar Gavi.

Baca Juga

Hal tersebut juga berlanjut di era Xavi Hernandez. Terbukti, pada putaran awal kompetisi musim ini, Gavi telah memainkan 14 penampilan di Liga Spanyol maupun Champions League 2022/23.

Di sisi lain, Gavi juga menceritakan proses dirinya memulai hingga menjalani karier sebagai pemain sepak bola professional.


1. Gavi Ceritakan Perjalanan Kariernya

Pemain Barcelona, Gavi saat memenangi Kopa trophy

Sejak kedatangannya pertama kali di skuat utama Barcelona, Gavi sempat merasa khawatir dengan keputusan yang diambilnya.

Mengingat, dirinya menjadi pemain paling muda diantara skuat utama yang dimiliki oleh Barcelona pada pertengahan 2021 lalu.

Baca Juga

Namun, orang tua Gavi memberi support kepadanya. Sehingga dia menjadi semakin yakin menjadi bagian dari La Blaugrana.

“Saya sedikit khawatir karena saya tidak tahu apa yang menunggu saya di sini. Tetapi orang tua saya meyakinkan saya,” jelas Gavi dikutip dari Diaro Sport.

Selain itu, dengan kedatangan Pablo Gavi ke skuat utama Barcelona pada Juli 2021 lalu, dan Lionel Messi hengkang ke PSG pada bulan Agustus di tahun yang sama.

Baca Juga

Hal tersebut membuat Gavi sangat menyesalkan kepergian pemain yang meraih penghargaan Ballon d’Or sebanyak 7 kali tersebut.

Pasalnya, pemain berusia 18 tahun tersebut hanya mendapatkan kesempatan yang sebentar untuk bermain bersama Leo Messi.

Bahkan, Gavi juga membeberkan bahwa, titik pertama dirinya menemukan mental baja adalah pada saat membela Timnas Spanyol melawan Italia di ajang UEFA Nations League.

Baca Juga

“Di San Siro sebelum menghadapi Italia di semifinal UEFA Nations League adalah pertama kalinya saya merasakan tekanan,” tambahnya.

“Saya sangat gugup dan kaki saya gemetar, tetapi segera setelah pertandingan dimulai saya merasa nyaman,” pungkas Pablo Gavi.

Sumber: Diaro Sports

BarcelonaLaLiga SpanyolRonald KoemanXavi HernandezBallon d'OrLiga SpanyolBerita Liga SpanyolGavi

Berita Terkini