Bawa AS Roma Perpanjang Napas di Liga Europa dengan Skuat Tambal Sulam, Mourinho: Berkat Fans!
INDOSPORT.COM - AS Roma sukses menghidupkan kans lolos dari fase grup Liga Europa 2022-2023 usai sukses membungkam HJK Helsinki 2-1 pada Jumat (28/10/22) dini hari WIB.
Pelatih Jose Mourinho mengaku kesulitan untuk mendapat hasil maksimal, namun tanggung jawab untuk membalas loyalitas fans menjadi suntikan kekuatan.
Saat bertandang ke Sonera Stadium, markas HJK, Roma dihadapkan dengan sejumlah cedera yang mendera para pemainnya.
Contohnya saja Paulo Dybala, Nemanja Matic, Zeki Celik, Georginio Wijnaldum, Ebrima Darboe, hinga Roger Ibanez. Gelandang serang andalan, Nicolo Zaniolo, juga harus absen karena suspensi kartu merah.
Akhirnya Mourinho terpaksa memanggil banyak pemain dari akademi untuk mengisi lubang dalam skuatnya.
Cristian Volpato, Giacomo Faticanti, Edoardo Boce, Pietro Boer, Filippo Tripi, dan Luigi Cherubini adalah nama-nama yang beruntung karena sudah dipercaya The Special One.
Volpato mendapat kesempatan tampil sebagai starter selama 77 menit. Sementara itu Bove dan Faticanti diberi beberapa menit menjadi cameo di babak kedua.
Hasilnya AS Roma bisa menang berkat gol dari Tammy Abraham dan bunuh diri Arttu Hoskonen. Laga berjalan seru usai masing-masing satu lesakan untuk kedua tim juga sempat dianulir wasit.
Tambahan tiga poin membuat I Lupi kini hanya harus menang melawan Ludogorets di matchday terakhir Grup E untuk bisa mengklaim tiket menuju play-off fase knock out Liga Europa.
1. Akui Roma Tidak Begitu Bagus
Kemenangan ini bak menjadi oase di padang pasir untuk fans AS Roma yang terus menyaksikan klub kesayangan mereka tampil tidak konsisten pada 2022/2023.
Setelah musim lalu menjadi juara Liga Konferensi Eropa, pendukung Serigala Ibukota jelas menginginkan adanya pertumbuhan nyata dalam hal target dan kualitas.
Namun nyatanya dari 16 laga di semua ajang musim ini termasuk Liga Italia dan Liga Europa mereka sudah kalah 6 kali.
Kekalahan tersebut diderita dari lawan yang dianggap punya level sepadan atau setidaknya sedikit lebih tinggi.
Artinya Roma belum bisa menunjukkan performa yang semestinya. Itulah kenapa Jose Mourinho merasa sangat berhutan budi pada para tifosi yang selau setia memberikan sokongan.
"Saya senang bisa menang. Sebelum bertanding kami tahu hasil apapun akan membuat laga terakhir sangat menentukan namun kami ingin menang. Terutama setelah kekalahan terbaru di Liga Italia," beber Mourinho.
"Di pertandingan ini Volpato untuk kali pertama menjadi starter dan begitu pula Faticanti yang mendapat debut. Kami harus bertahan selama mungkin di kompetisi ini,"
"Ada perasaan wajib menang demi menghargai mereka yang sudah datang jauh-jauh (ke Finlandia) untuk mendukung Roma. Mereka menabung uang keringat sendiri untuk itu dan makanya kami harus membayar mereka dengan menang," tambah allenatore asal Portugal itu lagi.
Setelah ini AS Roma akan melanjutkan dulu perjuangan mereka di Liga Italia dengan menghadapi Hellas Verona pada Selasa (01/11/22) mendatang.
Tiga hari kemudian baru laga hidup mati kedua di Liga Europa melawan Ludogorets akan dihadapi Jose Mourinho dan anak-anak asuhnya.