x

Persis Solo Penuhi Undangan Owners Meeting Club, Ada Rumor RUPS Luar Biasa Dimajukan

Jumat, 4 November 2022 14:05 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Prio Hari Kristanto
Persis Solo siap memenuhi undang PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait agenda owners meeting club di Jakarta, Kamis (03/11/22).

INDOSPORT.COM - Klub Liga 1, Persis Solo, siap memenuhi undang PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait agenda owners meeting club di Jakarta, Kamis (03/11/22). Ada rumor Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa bakal dimajukan.

Agenda owners meeting club disebut-sebut sebagai acara dadakan. Rapat ini dilakukan hanya berselang sehari setelah PT LIB mengirimkan undangan RUPS Luar Biasa terkait agenda pada 15 November 2022 mendatang.

Baca Juga

Namun, rumor menyebut bahwa penetapan jadwal tersebut dirasa terlalu lama. Makanya, owners meeting club digelar untuk membicarakan terkait kemungkinan RUPS Luar Biasa dimajukan.

Sumber INDOSPORT menyebut para klub sebagai pemegang saham PT LIB menilai 15 November merupakan waktu yang cukup lama ketika pengeluaran klub terus berjalan.

Makanya, ada upaya agar RUPS Luar Biasa dimajukan 7 November 2022. Dengan menggelar acara lebih cepat, maka kejelasan lanjutan Liga 1 2022/2023 juga bisa segera terjawab.

Baca Juga

Persis Solo sebagai salah satu kontestan Liga 1 membenarkan keberadaan acara tersebut. Persis Solo secara resmi menerima undangan pada Rabu (02/11/22) siang.

"Secara resmi, surat sudah kita terima pada 2 November kemarin. Di surat, tertera bahwa pembahasan akan berkutat soal kelanjutan Liga," kata media officer Persis Solo, Bryan Barcelona, Kamis (03/11/22) malam.

Baca Juga

Bryan memastikan sikap Persis Solo pada acara owners meeting club di Jakarta masih sama seperti sebelumnya. Meski setuju liga dilanjutkan, Persis Solo ingin ada upaya perbaikan agar Liga 1 berjalan dengan lebih aman dan nyaman.

"Sikap Persis masih sama seperti poin tuntutan di RUPS Luar Biasa dan KLB, ada pemenuhan syarat-syarat sebelum liga kembali bergulir," tutur Bryan.


1. Pembahasan SOP Liga 1

Uji coba Persis Solo melawan Persiba Bantul di Stadion Sriwedari Solo, Jumat (28/10/22). (Foto: Persis Solo)

Persis Solo tak ingin bahwa Tragedi Kanjuruhan yang memakan 135 korban jiwa terulang lagi. Makanya, Persis Solo sejak awal mendesak agar dilakukan reformasi Standard Operating Procedure (SOP) pengamanan pertandingan Liga 1.

Hal ini pernah diungkapkan Persis Solo saat bersikap dalam penanganan Tragedi Kanjuruhan. Dari satu dari total enam poin dalam pernyataan resmi klub, Persis Solo ingin agar SOP pengamanan pertandingan Liga 1 dirombak.

Baca Juga

"Adanya forum lintas klub, panpel, dan aparat berwenang yang diinisiasi oleh operator liga dan federasi, untuk membahas reformasi standar operasional keamanan di dalam dan di luar stadion," statemen resmi Persis Solo pada 7 Oktober 2022 lalu.

Penegasan kembali dibuat saat Persis Solo membuat pernyataan bersama Persebaya Surabaya menyikapi rencana RUPS Luar Biasa PT LIB.

Persis Solo mendukung agar Liga 1 tetap jalan dengan format kandang dan tandang. Syaratnya, kompetisi kembali jalan setelah segala persiapan berjalan matang.

Baca Juga

"Menentukan lanjutan Liga 1 2022/2023 dengan tetap mempertahankan format home-away, dihadiri penonton. Tentunya dibarengi dengan standar keamanan baru yang bisa menjamin keselamatan dan kenyamanan penonton, pemain, ofisial, maupun seluruh pihak yang hadir di stadion," statemen resmi klub pada Rabu (03/11/22).

Beban Klub Membengkak

Klub-klub sendiri sudah tak sabar untuk melanjutkan kompetisi karena beban klub membengkak selama Liga 1 dihentikan. Penghentian sejauh ini sudah berjalan lebih dari satu bulan.

Direktur Utama Persis Solo, Kaesang Pangarep, pun ikut prihatin dengan nasib klub. Kaesang memikirkan bagaimana nasib klub Liga 2 dan Liga 3 ketika pemasukan merosot, padahal pengeluaran tetap sama.

"Kalau kita yang masih punya duit masih bisa bayar gaji, lah kalau yang lain? Liga 2 sudah pada teriak-teriak, Liga 3 apa lagi," kata Kaesang saat di Balaikota Solo, 24 Oktober 2022 lalu.

Baca Juga

Kaesang sendiri tak mau merinci total kerugian yang dialami Persis Solo selama Liga 1 dihentikan. Sejauh ini, Persis Solo masih menggelar latihan seperti biasa, termasuk tim Persis Youth dan Persis Women.

"Ndak usah dihitung, balik lagi, ini kepentingan kita untuk kemajuan sepak bola Indonesia," ungkap presiden Persis Solo, Kaesang Pangarep.

Persis SoloKaesang PangarepLiga IndonesiaLiga 1Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)Berita Liga 1

Berita Terkini