Shin Tae-yong Keluhkan Mental 'Tempe' Pemain Timnas Indonesia U-20
INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, menyinggung soal nyali atau mental pemainnya. Shin Tae-yong menilai anak asuhnya kerap terkena mental terlebih dahulu meski pertandingan belum dimulai.
Timnas Indonesia U-20 memang kembali meraih kemenangan dalam laga uji coba di pemusatan latihan di Turki. Skuad Garuda Nusantara memang meraih kemenangan saat menghadapi tim asal Turki, Antalyaspor U-20.
Timnas Indonesia U-20 menang dengan skor tipis 3-2. Meski meraih kemenangan, Shin Tae-yong menilai kualitas skuad Timnas Indonesia U-20 harus ditingkatkan perihal fisik dan mental.
Khusus untuk mental, pemain Timnas Indonesia U-20 terkadang sudah merasa kalah terlebih dahulu karena melihat postur tubuh kawan yang lebih besar dari mereka.
"Sebelum main pun para pemain sudah takut duluan, saat main body pun pasti agak kurang," ucap Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong menilai ini menjadi pekerjaan rumah dirinya. Dia pun akan memperbaiki kekurangan ini guna membuat Timnas Indonesia U-20 lebih baik lagi ke depannya.
"Tapi kita memang tidak bisa memperbaiki semuanya secara instan. Tapi kita dapat lakukan perbaikan satu demi satu." jelas pelatih asal Korea Selatan ini.
Selain itu hal lain yang disorot Shin Tae-yong adalah sentuhan bola yang masih kurang. Sehingga perlu ditingkatkan termasuk dengan cara berlatih mandiri.
Sayangnya, para pemain jarang melakukannya. Oleh sebab itu, perkembangan kemampuan pemain dinilai kurang maksimal. "Tapi waktu (pemain) melakukan latihan sendiri-sendiri masih kurang, itu yang sangat disayangkan," pungkas Shin Tae-yong.
Laga kontra Antalyaspor U-20 merupakan uji coba kelima Timnas Indonesia U-19 di Turki. Sebelumnya, Garuda Nusantara telah melahap empat laga persahabatan dengan catatan dua kemenangan, sekali imbang dan sekali kalah.
Timnas Indonesia U-20 mengalahkan Cakallikli Spor dengan skor 2-1 dan Moldova U-20 pada pertemuan pertama dengan skor 3-1.
1. Shin Tae-yong Soroti Kualitas Pemain Pelapis Timnas Indonesia U-20
Timnas Indonesia U-20 berhasil menang tipis saat melakoni laga uji coba melawan tim lokal Turki, Antalyaspor U-20. Pelatih Shin Tae-yong soroti kualitas pemain pelapis. Bermain di Limak Arcadia Football Center, Turki, Selasa (8/11/22), Timnas Indonesia U-20 asuhan Shin Tae-yopng berhasil menang dengan skor 3-2.
Marselino Ferdinan menjadi pemain kunci dalam laga ini, dengan dua golnya pada menit ke-47' dan 63'. Satu gol lainnya dicetak oleh Ronaldo Kwateh pada menit ke-89'.
Menanggapi kemenangan ini, pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong memberikan apresiasi kepada anak asuhnya. Terlebih dalam laga ini, Shin Tae-yong memberikan kesempatan kepada pemain-pemain yang jarang mendapatkan menit bermain.
“Untuk babak pertama, pemain yang dimainkan memang pemain yang tidak pernah mendapat kesempatan. Di babak kedua baru pemain-pemain inti," ucap Shin Tae-yong.
"Walaupun babak kedua tertinggal 0-1, tapi bisa bermain maksimal dan akhirnya membalikan keadaan 3-2. Pujian kepada pemain karena telah bekerja keras,” jelas Shin Tae-yong.
Meski begitu, Shin Tae-yong menilai pemain pelapis yang dipercaya bermain sejak menit awal ini masih ada kekurangan.
Terlebih mereka seakan kesulitan mencetak gol. Untuk hal ini, Shin Tae-yong akan terus mengasah kemampuan para pemainnya. “Sentuhan bola memang agak kurang dan fokus saat melihat dan menendang bola juga masih kurang," jelas Shin Tae-yong.
"Jadi itu yang perlu dilatih lagi dan itu harus dilakukan sendiri-sendiri, tetapi waktunya tidak banyak untuk latihan individu jadi itu yang sangat disayangkan,” pungkas dia.
Ini merupakan uji coba keempat selama tim berada di Turki. Uji coba pertama, mereka kalah melawan tuan rumah Turki U-20 1-2, laga kedua mereka menang 3-1 saat jumpa Moldova U-20, laga ketiga bermain imbang tanpa gol dengan lawan yang sama.
Timnas Indonesia U-20 sendiri memang tengah ditempa dalam pemusatan latihan di Eropa. Skuad asuhan Shin Tae-yong ini disiapkan tampil di Piala Asia U-20 dan puncaknya tampil di ajang Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia Mei mendatang.