x

Tak Dibolehkan Minum Bir di Piala Dunia 2022, Fans Timnas Inggris Hujat Qatar

Sabtu, 19 November 2022 15:30 WIB
Penulis: Lukman Hadi Subroto | Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
Asosiasi penggemar timnas Inggris mengecam Qatar terkait larangan konsumsi bir dan minuman beralkohol selama berlangsungnya Piala Dunia 2022.

INDOSPORT.COM - Asosiasi penggemar timnas Inggris mengecam Qatar terkait larangan konsumsi bir dan minuman beralkohol selama berlangsungnya Piala Dunia 2022.

Mereka juga khawatir terkait kemampuan Qatar untuk memenuhi janjinya kepada penggemar yang berkunjung, apalagi dengan masalah akomodasi, transportasi, dan budaya.

FIFA pada Jumat, (18/11/2022) mengonformasi bahwa bir dan minuman memabukkan lainnya tidak akan dijual si stadion Piala Dunia Qatar. Hal itu kemudian membuat kecewa sejumlah penggemar.

Pengumuman tersebut beberapa hari menjelang kick off Piala Dunia yang akan berlangsung pada Minggu, (20/11/2022). Adapun Qatar sendiri memiliki peraturan yang melarang minuman beralkohol karena mayoritas penduduknya beragama Islam.

FIFA mengeluarkan pengumuman tersebut setelah melakukan diskusi dan pembicaraan yang alot dengan tuan rumah Qatar. Keputusan tersebut kemudian dilakukan untuk fokus pada ketertiban selama Piala Dunia 2022.

Baca Juga

"Menyusul diskusi antara otoritas negara tuan rumah dan FIFA, keputusan telah dibuat untuk memfokuskan penjualan minuman beralkohol pada FIFA Fan Festival, tujuan penggemar lainnya dan tempat berlisensi, menghapus titik penjualan bir dari perimeter stadion Piala Dunia FIFA 2022 Qatar," kata juru bicara FIFA.

Keputusan tersebut membuat asosiasi pendukung sangara Inggris merasa khawatir akan sikap Qatar yang akan menjamin keselamatan para penggemar yang hadir di sana.

Baca Juga

Sebelumnya diberitakan bahwa selama bertahun-tahun penyelenggara turnamen Qatar mengatakan bahwa alkohol akan bisa diakses secara luas oleh para fans selama turnamen berlangsung.

Melalui Twitter, asosiasi penggemar sepak bola Inggris menyatakan bahwa beberapa fans menyukai bir di dalam stadion dan beberapa tidak, namun permasalahannya adalah keputusan pada saat terakhir menjelang Piala Dunia bergulir.

"Beberapa penggemar menyukai bir di pertandingan, dan beberapa tidak, tetapi masalah sebenarnya adalah menit-menit terakhir putar balik yang berbicara tentang masalah yang lebih luas - kurangnya komunikasi dan kejelasan total dari panitia penyelenggara terhadap pendukung, " kata asosiasi itu dalam sebuah pernyataan di Twitter.

Baca Juga

1. Sponsor Resmi Merugi

Fans Inggris.

Qatar sendiri merupakan negara kecil yang berhasil menjadi tuan rumah Piala Dunia melalui pengumuman pada tahun 2010 lalu. Mereka bahkan merasa siap akan menerima fans dari berbagai dunia.

Dalam beberapa edisi Piala Dunia sebelumnya, Budweiser yang menjadi sponsor Piala Dunia biasanya akan menjual bir mereka di stadion tiga jam sebelum pertandingan.

Namun, perusahaan bir asal Amerika Serikat tersebut tidak akan bisa berniaga karena keputusan yang diluar kendalinya tersebut. Hal itu dikatakan oleh AB InBev dalam sebuah pernyataan.

Budweiser sendiri telah bekerja sama dengan Piala Dunia untuk menjajakan minuman keras sejak tahun 1985 atau setahun sebelum Piala Dunia 1986 diadakan di negara Meksiko.

Pada tahun 2022 ini, perusahaan tersebut telah bersiap dengan mendistribusikan produknya ke lebih dari 70 pasar dan di 1,2 juta bar, restoran, dan gerai ritel.

Baca Juga

Perlu diketahui bahwasany saat, Piala Dunia biasanya produksi bir akan meningkat dan perusahaan berbasis di Belgia, seperti Stella Artois dan Corona juga ingin mendapatkan untung banyak.

Namun, pada 2022, keuntungan yang didapat saat Piala Dunia akan menurun karena keputusan pelarangan konsumsi bir dan minuman beralkohol di Qatar.

Baca Juga

Meski demikian, pihak Budweiser mengapresiasi penyelenggara dan mengerti terkait keputusan penyelenggara dan Piala Dunia 2022 juga akan terus berkomitmen kepadanya.

Walau demikian bukan berarti tidak akan ada sama sekali bir di Piala Dunia 2022 karena akan bebas dikonsumsi dalam suite VIP stadion, seperti yang sudah diiklankan melalui web FIFA. Mereka hanya menawarkan beberapa minuman beralkohol.

Adapun jenus minumannya seperti bir, Champagne, anggur pilihan sommelier, dan minuman beralkohol premium. Di sisi lain Budweiser akan menjual bir non-alkoholnya di seluruh area stadion seharga $8,25 per setengah liter. Dengan demikian diharapkan fans terutama dari Inggris tetap bisa menikmati turnamen dengan minuman favoritnya di Qatar.

Baca Juga

Sumber: m.rediff.com

InggrisQatarPiala Dunia 2022Alkohol

Berita Terkini