Shin Tae-yong Tak Perlu Pusing, 3 Bek Lokal Ini Bisa Jadi Pengganti Elkan Baggott di Piala AFF 2022

INDOSPORT.COM – Dipastikannya Elkan Baggott absen membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 bisa membuat Shin Tae-yong mempercayakan tiga bek lokal ini.

Kabar buruk menghantam Timnas Indonesia jelang bergulirnya Piala AFF 2022, seiring absennya bek muda keturunannya, yakni Elkan Baggot.

Absennya bek berusia 20 tahun tersebut dikonfirmasi oleh pelatih Gillingham FC, yakni Neil Harris. Adapun alasan di balik absennya Elkan dikarenakan dirinya ingin fokus di klubnya itu.

“Jika Elkan ingin pergi (ke Piala AFF 2022), saya dan pihak di Ipswich Town (klub asal Elkan Baggott) akan mendukungnya dan memahami keputusannya,” ucap Neil Harris dikutip dari Kent Online.

“Tapi Elkan membuat keputusannya sendiri meski ada keistimewaan dipanggil oleh negaranya. Saat ini, hal terbaik baginya adalah bertahan dan banyak bermain di levelnya saat ini,” pungkas Neil Harris.

Elkan sendiri memutuskan bertahan di Gillingham FC dan mengabaikan Piala AFF 2022 karena timnya akan melakoni sederet laga penting.

Laga-laga penting itu adalah Piala Liga Inggris 2022/23 kontra Wolverhampton Wanderers pada 20 Desember 2022 dan Leicester City di ajang Piala FA 2022/23 pada 7 Januari 2023.

Tak ayal absennya Elkan pun membuat Shin Tae-yong pusing tujuh keliling. Apalagi, dirinya sudah menjadi andalan di lini pertahanan sejak debutnya bersama Timnas Indonesia.

Meski demikian, juru taktik asal Korea Selatan itu tak perlu berpusing-pusing ria. Sebab, ada tiga bek lokal yang bisa saja menggantikan peran pemain kelahiran Thailand itu dalam formasi tiga bek.

Tak disangka, tiga bek lokal itu ada di kubu Timnas Indonesia saat ini yang tengah menjalani pemusatan latihan jelang Piala AFF 2022. Siapa saja para pemain itu?

1. Duo Persija

1. Hansamu Yama

Bek lokal yang bisa menggantikan peran Elkan Baggott di Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022 ini adalah Hansamu Yama dari Persija Jakarta.

Bek berusia 27 tahun ini punya kemiripan posisi dengan Elkan, yang sama-sama menghuni posisi bek tengah sebelah kiri dalam formasi tiga bek di Macan Kemayoran.

Karena kesamaan posisi ini, eks Bhayangkara FC ini bisa menjadi alternatif di Piala AFF 2022 ini. Terlebih penampilannya di posisi tersebut tak begitu mengecewakan musim ini.

Bersama Persija, Hansamu Yama yang selalu menjadi starter, mampu membuat timnya menjadi tim yang paling sedikit kebobolan sebelum Liga 1 2022-2023 ditunda.

Terlebih lagi, Hansamu Yama punya pengalaman membela Timnas Indonesia dan biasa menghadapi laga-laga internasional saat membela skuad Garuda.

2. Muhammad Ferarri

Shin Tae-yong tentu tak akan pusing dengan absennya Elkan Baggott karena dirinya memanggil bek muda Persija dan Timnas Indonesia U-20, Muhammad Ferarri.

Secara posisi, Ferarri bermain di posisi yang berbeda dengan Elkan dalam formasi tiga bek. Kapten Timnas Indonesia U-20 itu terbiasa bermain di bek tengah sebelah kanan selama di Persija.

Namun posisi yang berbeda tak akan menghalangi Ferarri untuk mendapat kepercayaan Shin Tae-yong guna menggantikan posisi Elkan.

Pengalamannya bermain di kasta teratas bersama Persija dan kemampuannya dalam bertahan di Timnas Indonesia U-20 bisa menjadi nilai tambahan di Piala AFF 2022 ini.

Namun peran starter dirasa tak akan diberikan begitu saja kepada Ferarri, mengingat usianya yang masih muda dan belum cukup berpengalaman di level senior.

2. Bek Debutan di Era Shin Tae-yong

3. Andy Setyo

Shin Tae-yong masih memiliki nama Fachruddin Aryanto dan Rizky Ridho untuk menggantikan peran Elkan Baggott. Tapi, tak ada salahnya juru taktik Korea Selatan itu mempercayai Andy Setyo.

Bek milik Persikabo 1973 ini dikenal sebagai bek lugas yang andal dalam bertahan dan juga tak pandang bulu saat berduel dengan lawan.

Kelugasannya bahkan membuat Persikabo 1973 menjadi salah satu kuda hitam di Liga 1 yang kerap mengejutkan tim-tim papan atas.

Sama seperti Ferarri, peran starter mungkin terlalu dini diberikan kepada Andy Setyo. Apalagi, ia telah lama tak membela Timnas Indonesia.

Bek berusia 25 tahun itu terakhir bermain bagi Timnas Indonesia pada 2017 silam, yakni di era Luis Milla dengan satu penampilan saja.