Evaluasi Diri, Madura United Mulai Susun Strategi di Bursa Transfer Liga 1
INDOSPORT.COM - Madura United mulai membuka peluang untuk kembali aktif dalam masa transfer window paruh musim Liga 1 Indonesia 2022-2023.
Diketahui, kompetisi sepak bola profesional di Indonesia itu telah merampungkan putaran pertama. Program evaluasi lantas digelar dalam menentukan langkah untuk membuat Madura United semakin baik di putaran kedua.
Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, lantas mengundang staf kepelatihan yang dipimpin Fabio Araujo Lefundes ke Jakarta, Kamis (29/12/22).
Orang nomor satu di Madura United itu mendapat paparan secara detail dan langsung atas kinerja semua anggota tim sepanjang putaran pertama Liga 1 2022-2023.
"Ada 45 orang di tim ini (baik pemain, staf pelatih dan ofisial). Hanya keterbukaan yang mengikat mereka," kata Achsanul Qosasi dalam unggahan Instagram pribadinya.
"Karena keinginan harus disesuaikan dengan kebutuhan (tim) dan keadaan (terbaru)," tambah figur yang akrab disapa AQ tersebut.
Pihaknya juga tak memungkiri akan ada peluang untuk merombak komposisi pemain pada transfer window saat ini. Semua keputusan nantinya sesuai hasil evaluasi atas kinerja tim, selama melakoni 17 laga paruh pertama kompetisi.
"Jikapun harus ada pemain yang datang dan pergi, semua itu kembali lagi kepada kebutuhan dan kebaikan klub," jelas Achsanul Qosasi.
1. Punya Banyak Opsi
Sehubungan dengan itu, Madura United punya banyak opsi dalam menyusun kembali kekuatan tim menjelang putaran kedua Liga 1 dimulai.
Saat ini, pelatih Fabio Araujo Lefundes memiliki 32 pemain di berbagai lini sejak terbentuk pada awal musim kompetisi. Bila enggan mencoret pemain, mereka masih bisa menambah secara maksimal tiga nama lagi.
Sesuai Regulasi Liga 1 Pasal 25 ayat 1, klub dapat mendaftarkan pemain sekurang-kurangnya 18 pemain dan paling banyak 35 pemain.
"Kami masih akan melihat lagi ke depan. Kalau kualitas tak lebih baik dari pemain yang ada, maka lebih bagus tidak menambah pemain," pungkas Fabio Lefundes.