Chelsea Boyong Pemain Terus, Graham Potter Malah Pusing

INDOSPORT.COM – Pelatih Chelsea, Graham Potter mengaku pusing usai timnya terus melakukan belanja pemain dalam enam bulan terakhir.

Raksasa Liga Inggris (Premier League), Chelsea sejak bursa transfer musim panas lalu memang telah menunjukkan sifat borosnya dengan membeli banyak pemain.

Sebut saja nama-nama seperti Pierre-Emerick Aubameyang, Kalidou Koulibaly, Wesley Fofana, Marc Cucurella, hingga Raheem Sterling.

Nama-nama tersebut adalah nama-nama yang telah didatangkan Chelsea pada bursa transfer musim panas yang lalu. Belum cukup, terbaru The Blues melakukannya lagi.

David Datro Fofana, Joa Felix, dan Mykhaylo Mudryk adalah para pemain anyar yang baru saja didatangkan lagi oleh Chelsea.

Bahkan, untuk Mykhaylo Mudryk, Chelsea dikabarkan bersedia membayarnya dengan harga tinggi, yakni 89 juta poundsterling atau sekitar Rp1,6 triliun.

Harga tersebut juga turut membuat pemain yang sebelumnya membela Shakhtar Donetsk itu menjadi pemain termahal yang dibeli Chelsea dalam kurun enam bulan terakhir.

Melansir dari Squawka, Chelsea dilaporkan telah menghabiskan uang mereka untuk membelanjakan pemain sebesar 421 juta poundsterling atau setara Rp7,7 triliun.

Jika dihitung-hitung, Chelsea telah menambahakn 13 pemain termasuk para pemain yang sudah disebutkan sebelumnya.

Mendapatkan amunisi melimpah karena kedatangan pemain anyar, pelatih Chelsea, Graham Potter justru mengaku malah pusing.

1. Graham Potter Pusing Chelsea Banyak Pemain

Memiliki uang banyak dan terus mendatangkan pemain incarannya sepertinya tidak selalu menjadi solusi bagi sebuah klub.

Kali ini, Chelsea yang merasakan hal tersebut melalui pernyataan Graham Potter seperti dilansir dari Independent.

Mendatangkan 13 pemain dalam kurun waktu kurang dari satu tahun memang telah menjadi pencapaian tersendiri bagi klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu.

Namun, alih-alih akan mendapatkan begitu banyak pujian dan juga opsi, Chelsea justru harus meradang karena sang pelatih, Graham Potter mengaku kebingungan.

Potter menyebut, dengan banyaknya pemain yang sudah datang ke Chelsea dalam beberapa waktu terakhir membuatnya harus kerap memutar otak agar bisa memainkan mereka.

Meski begitu, Potter juga tidak memungkiri banyaknya pemain yang direkrut merupakan cara menggantikan para pemainnya yang mengalami cedera.

“Kami harus berhati-hati, tetapi saya pikir Anda harus memahami bahwa kami memiliki sekitar 10 atau 11 pemain yang harus absen," kata Potter.

“Jadi, jelas, Anda tidak bisa begitu saja merekrut pemain untuk menggantikan mereka (yang absen) karena pada akhirnya, Anda memiliki batas skuad 30 pemain dan itulah masalahnya.”

“Anda harus melakukan hal yang benar dan melihat apa solusi yang tepat. Terkadang mereka tidak tersedia sepenuhnya seperti yang Anda inginkan karena jendelanya rumit di bulan Januari.”

“Saya pikir, pekerjaan saya adalah mencoba mendukung klub, membuat keputusan yang tepat, dan kemudian membantu tim meningkat,” pungkas Graham Potter.

Sumber: Independent