x

Insiden Penyerangan di Depan Stadion Maguwoharjo, Bus Arema FC Sudah Diincar?

Minggu, 29 Januari 2023 21:08 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
Kondisi bus Arema FC usai dilempari benda tumpul.

INDOSPORT.COM - Muncul fakta terbaru terkait penyerangan terhadap bus Arema FC di depan Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (26/01/23). Bukan aksi spontan, bus tim Singo Edan memang sudah diincar sekelompok orang tak bertanggung jawab.

Penyerangan terhadap bus Arema FC usai melakoni laga melawan PSS Sleman pada pekan ke-20 Liga 1 2022/2023 membuat geger.

Pasalnya, sepanjang pertandingan suasana stadion yang dihadiri hampir 15 ribu suporter relatif kondusif.

Situasi kondusif itu langsung berubah usai rombongan tim Arema FC pulang meninggalkan stadion. Langkah antisipasi sudah dilakukan dengan memberi waktu suporter pulang meninggalkan stadion.

Namun, pada kenyataannya bus Arema FC memang sudah ada yang menunggu. Hal ini diungkapkan wakil ketua panpel PSS Sleman, Yuyud Pujiarto, Sabtu (28/01/23).

Baca Juga

"Untuk penjagaan dan protokol pengamanan tim Arema FC dilakukan sesuai dengan perintah dari kepolisian. Kita juga melihat hujan sangat deras dan penonton yang ada di dalam stadion memilih untuk meneduh terlebih dahulu daripada pulang," jelas Yuyud Pujiarto.

"Kejadian pelemparan terjadi setelah tim Arema keluar dari gerbang stadion. Ternyata, sejumlah oknum sudah menunggu untuk melakukan itu dan kebetulan bus berjalan lambat karena massa yang menghalang di depan," lanjut Yuyud.

Baca Juga

Insiden itu mengakibatkan empat orang di dalam bus mengalami luka karena terkena pecahan kaca. Dua nama di antaranya adalah kiper Arema FC, Adilson Maringa dan bek Arema FC, Achmad Figo.

Yuyud mewakili Panpel PSS Sleman mengungkapkan permohonan maaf dan mengecam terjadinya kekerasan terhadap kontestan Liga 1 2022/2023.

"Saya mewakili Panpel PSS mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada tim Arema FC atas insiden tersebut. Apapun alasannya tentu kekerasan bukan menjadi solusi untuk hal itu," ucap Yuyud.

Baca Juga

1. Berdampak ke Perizinan Stadion Maguwoharjo

Spanduk dari suporter PSS Sleman untuk Arema FC.

Dalam kejadian itu, Arema FC menunggangi bus yang disediakan Panpel PSS Sleman. Ketika terjadi kerusakan, terutama pecahan kaca pada bagian samping dan depan, kerugian akan ditanggung Panpel PSS.

"Untuk bus yang dinaiki tim Arema itu adalah bus yang disediakan oleh Panpel. Jadi semua biaya pengerusakan menjadi tanggung jawab Panpel PSS," tegas Yuyud.

Banyak pihak meyakini kejadian yang menimpa bus Arema FC akan berefek pada perizinan di Stadion Maguwoharjo Sleman.

Apalagi berselang tiga hari setelah penyerangan bus Arema FC, rombongan tim Persis Solo juga mengalami situasi sama di Tangerang. Ada kemungkinan evaluasi pengamanan akan dilakukan secara menyeluruh.

"Dengan adanya kejadian kemarin, saya sendiri tidak tahu harus bagaimana lagi. Mengenai masalah perizinan saya kembalikan ke pihak yang berwajib," tutur Yuyud.

Baca Juga

"Mudah-mudahan ke depan PSS masih bisa diizinkan berlaga dengan menggunakan penonton, karena kita baru menjalani proses uji coba dengan penonton tapi sudah terjadi perusakan bus oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," imbuhnya.

Ternyata, PSS Sleman juga berpotensi terkena sanksi dari komite disiplin (Komdis) PSSI terkait situasi yang ada di Stadion Maguwoharjo Sleman.

Baca Juga

Bukan soal penyerangan terhadap bus Arema FC, namun match commisioner laga PSS melawan Arema FC mencatat adanya pelemparan botol air mineral ke arah lapangan.

Pelemparan itu dilakukan sepersekian persen dari total hampir 15 ribu penonton yang jadi saksi kemenangan PSS atas Arema FC dengan skor 2-0.

"Kami mengapresiasi seluruh suporter yang hadir di stadion karena sudah mematuhi seluruh peraturan yang berlaku. Semoga hal tersebut bisa terus bertahan di pertandingan-pertandingan berikutnya," tuturnya.

"Meskipun begitu, tetap ada oknum yang melakukan pelemparan plastik minum ke dalam stadion. Hal tersebut sudah dicatat oleh match commisioner dan kemungkinan PSS akan mendapat denda atas hal itu," lanjutnya.

Baca Juga
PSS SlemanStadion MaguwoharjoLiga IndonesiaArema FCLiga 1

Berita Terkini