Bertele-tele Soal Penjualan Man United, Keluarga Glazer Didamprat Legenda
INDOSPORT.COM – Sikap keluarga Glazer dalam penjualan raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United, membuat sang legenda, Gary Neville mengeluarkan kecaman keras.
Raksasa Liga Inggris, Manchester United belakangan diisukan akan dijual dengan dua investor, yaitu Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe sudah melakukan penawaran.
Seperti dilansir Sportmail, Keluarga Glazer disebut sudah masuk ke tahap ketiga. Artinya, hampir mencapai penawaran final dari investor yang akan membeli Man United.
Sebelumnya, ada dua kali penawaran yang dilakukan para investor dan belum mendekati ataupun melebihi valuasi yang diberikan The Red Devils.
Hanya saja, keluarga Glazer sudah memberikan rambu-rambu untuk Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe untuk kembali mengajukan tawaran sampai waktu yang ditentukan.
Menilik kabar soal pembelian Manchester United, bisa dibayangkan bahwa prosesnya panjang dan melelahkan.
Pasalnya, para investor sudah mulai mengajukan penawaran sejak November lalu dan hingga kini belum diketahui soal keputusan yang akan diambil Keluarga Glazer.
Kondisi ini kemudian membuat Gary Neville bereaksi, mengingat Manchester United belum juga mendapatkan investor baru.
Neville kemudian mendesak agar Manchester United cepat-cepat menyelesaikan negoasiasi dan memilih investor mana yang berhak memimpin selanjutnya.
“Glazer sudah membuat cara terburuk soal penjualan Manchester United dan membuat keputusan yang sangat ganjil,” ujar Neville.
1. Kecaman Gary Neville
“Paling tidak, negosiasi ini harus selesai sebelum akhir Mei supaya investor baru punya kesempatan untuk membentuk tim di bursa transfer musim panas 2023.”
“Tiga kali tahap negosiasi sungguh melelahkan dan pasar tentu tak akan menjawab apa yang mereka inginkan,” imbuh Neville.
Mantan kapten Manchester United yang kini menjadi pandit ini kemudian berujar bahwa apa yang dilakukan keluarga Glazer dengan memberikan harga mahal sungguh mengada-ada.
“Mungkin harga yang diberikan Manchester United akan dibagi ke seluruh anggota keluarga, tetapi jika mereka tetap berada di klub, akan sangat menjemukan,” imbuhnya.
Keluarga Glazer sendiri mulai mengakuisisi Manchester United pada 2005 dan banyak membuat fan berkerut karena kebijakan tak populer.
Usai meneken akuisisi klub dengan dana 525 juta pound, hutang klub justru membengkak hingga mencapai 536 juta pound.
Kondisi ini kemudian membuat Manchester United kabarnya akan dijual seharga 4,5 miliar pound karena ada hasil usaha dan biaya pengelolaan klub.
Mulai November 2022, Keluarga Glazer mencoba terus melepas sahamnya dan menawarkan Manchester United secara terbuka.
Hanya saja, selepas dua investor masuk, mereka terus memutar negosiasi dan belum tertarik dengan dana yang digelontorkan.
Pengaruh lain muncul soal pembaruan stadion Old Trafford dan mengganti Carrington sebagai tempat latihan Manchester United.
Sumber: Sportmail