x

Liga Europa: David de Gea Lakukan 3 Blunder Fatal hingga Dapat Hujatan, Ini Kata Erik ten Hag

Jumat, 21 April 2023 23:30 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Kekecewaan Harry Maguire saat gawang Manchester United dibobol Sevilla di Leg Kedua Perempat Final Liga Europa. Reuters/Paul Childs

INDOSPORT.COM - Kekalahan Manchester United dari Sevilla di perempat final leg kedua Liga Europa membuat David de Gea menerima banyak hujatan dari fans.

Seperti diketahui, David de Gea dianggap sebagai biang kerok kekalahan telak 0-3 Manchester United dari Sevilla di Liga Europa, Jumat (21/04/23) dini hari WIB.

Ketiga gol Sevilla yang dicetak oleh Youssef En-Nesyri (8',81') dan Loic Bade (47') dianggap karena blunder yang dilakukan oleh David de Gea.

Selain fans Setan Merah,  Christian Eriksen juga mengaku kecewa dengan ulah rekannya tersebut hingga membuat pasukan Erik ten Hag tersingkir.

"Terkadang kita semua punya hari bagus, terkadang pula kita memiliki hari yang buruk. Dan hari ini adalah hari buruk bagi kami," ujar Eriksen dilansir dari BT Sport.

Baca Juga

"Kesalahan yang kami buat seperti itu (blunder), membuat mereka menghukum kami dengan cepat. Kami juga tidak cukup kuat untuk mengejar ketertinggalan," tuturnya menambahkan.

Meski menerima banyak hujatan, namun pernyataan mengejutkan terlontar dari sang pelatih, Erik ten Hag. Eks juru taktik Ajax Amsterdam tersebut justru menganggap kalau David de Gea tetaplah kiper terbaik di Liga Inggris musim ini.

"Dia merupakan kiper dengan clean sheet terbanyak di Liga Inggris musim ini, dan itu menunjukkan bahwa dirinya adalah penjaga gawang yang bagus," tegas Erik ten Hag.

Baca Juga

"Saya menilai kekalahan kami tidak ada hubungannya dengan atmosfer pertandingan. Saya rasa kami bisa bermain di stadion manapun, namun jika kami membiarkan tim lawan mencetak gol seperti tadi, ya kami pasti akan kalah," ucapnya menambahkan.

Pembelaan dari Erik ten Hag ini memang bukan tanpa alasan. Apalagi sang pelatih kini sedang berjuang agar David de Gea tetap mau bertahan di Manchester United pada musim depan.

Baca Juga

1. David de Gea Sempat Menolak Pembaharuan Kontrak

David de Gea, pemain Manchester United. Foto: REUTERS/Craig Brough

De Gea dilaporkan sempat menolak negosiasi pembaharuan kontrak Manchester United. Persoalan gaji pemain disinyalir menjadi faktor utama.

Dilansir dari Football Insider, De Gea sejatinya masih ingin bertahan lebih lama di Old Trafford. Kontranya akan habis pada Juni 2023 mendatang.

Namun, Man United menuntut agar sang kiper mau menurunkan gajinya. Gaji De Gea saat ini menyentuh angka 375 ribu poundsterling (Rp6,9 miliar) per pekan.

Hal tersebut kontradiktif dengan kemauan sang pelatih, Erik ten Hag yang menginstruksikan agar para pemain MU tidak menerima gaji lebih dari 200 ribu poundsterling.

Baca Juga

Sebab itu, kiper asal Spanyol didesak untuk menurunkan gajinya demi memenuhi aturan terbaru dari Erik ten Hag.

Jelas De Gea enggan mengambil kontrak barunya di Man United, dan ia lebih memilih bermain untuk klub lain yang mampu memberikan gaji memuaskan.

Baca Juga

Sumber: Football Insider

Manchester UnitedLiga EuropaSevillaDavid de GeaErik ten Hag

Berita Terkini