Alasan Raksasa J-League Gandeng ASIOP Bikin Akademi Sepak bola di Indonesia

INDOSPORT.COM - Raksasa J-League, Shonan Bellmare, baru saja meluncurkan akademi sepak bola di Indonesia buah kolaborasi dengan salah satu klub nasional, ASIOP FC.

Dari sekian banyak klub profesional yang tersebar di Indonesia, Shonan Bellmare memilih ASIOP untuk diajak kerja sama. Mereka tentu memiliki alasan kuat.

Rupanya kolaborasi ini berkaitan erat dengan visi kedua klub yang diakui sama persis, yaitu melahirkan pesepak bola berkualitas untuk kepentingan timnas masing-masing.

Sekadar mengingatkan, Shonan Bellmare adalah klub anggota J-League dan salah satu klub top J1. Mereka telah memenangi Piala Kaisar pada 1994 dan menjadi Piala Winners Asia 1996.

Baru-baru ini, mereka memenangi J-League Cup pada 2018 dan dinobatkan sebagai Klub Akademi Terbaik J-League pada 2021 oleh JFA. Wataru Endo, yang memperkuat Jepang dalam Piala Dunia 2022 adalah jebolan akademi Shonan Bellmare.

Di sisi lain, ASIOP juga terkenal banyak menelurkan pemain nasional berlabel timnas Indonesia. Beberapa jebolan akademi ini antara lain Airlangga Sucipto, Andritany Ardhiyasa, Egy Maulana Vikri, dsb.

"Kami memilih berkolaborasi dengan ASIOP di Indonesia karena klub ini sukses melahirkan banyak pemain nasional. Kami punya visi yang sama," ujar Direktur Teknik Shonan Bellmare, Kiyoshi Sekiguchi, di Senayan, Sabtu (13/5/23).

Bukan cuma itu, Sekiguchi mengaku antusias berkolaborasi dengan ASIOP untuk mendirikan sekolah sepak bola Shonan Bellmare di Indonesia. 

“Saya sangat senang dengan dibukanya Shonan Bellmare Indonesia bersama ASIOP. Saya harap banyak anak-anak Jepang dan lokal dari Indonesia bisa ikut bergabung di Shonan Bellmare Indonesia Soccer School. Saya sangat antusias,” cetusnya. 

1. Kurikulum Jepang

Shonan Bellmare menawarkan kurikulum sesuai dengan yang mereka terapkan di Jepang, plus pelatih profesional bersertifikat, fasilitas lengkap dan memadai, serta menanamkan nilai-nilai di Jepang untuk para siswa Shonan Bellmare Indonesia Soccer School. 

"Sehingga, harapannya kami dapat mencetak pemain bagus dari Indonesia dan bisa menarik banyak pemain Indonesia untuk berkarier di Jepang atau Eropa,” jelas Kiyoshi Sekiguchi. 

Kehadiran Shonan Bellmare Indonesia langsung disambut antusias oleh pesepak bola di Tanah Air. Tercatat puluhan anak usia 6-12 tahun sudah mendaftar untuk menjadi siswa sebelum akademi ini diluncurkan secara resmi. 

Mereka diketahui sudah mulai berlatih di Lapangan Maiin Gandaria bersama pelatih-pelatih akademi Shonan Bellmare dari Jepang, didampingi beberapa pelatih ASIOP. 

Dalam beberapa bulan ke depan, rencananya Shonan Bellmare juga akan mulai menggelar latihan di Lapangan GBK dan ASIOP Training Ground Sentul.