x

Liga 1: Profil Ribamar, Calon Pelengkap Brazilian Connection di Madura United

Kamis, 8 Juni 2023 14:55 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
Logo Madura United.

INDOSPORT.COM - Madura United masih akan berkejaran dengan waktu untuk melengkapi komposisi skuat, terutama sektor pemain asing untuk Liga 1 Indonesia 2023-2024.

Diketahui, tim berjulukan Laskar Sape Kerrab sejauh ini sudah melengkapi slot pemain asing dengan empat nama, satu di antaranya dari ASEAN.

Mereka adalah tiga pemain dari Brasil yang dipertahankan sejak musim lalu, yakni Cleberson Martins, Hugo Gomes Dos Santos alias Jaja, dan Luiz Marcelo Morias atau Lulinha.

Satu slot ASEAN kemudian dihuni Jacob Mahler dari Singapura. Sementara dua slot tersisa sesuai regulasi, salah satunya menyebut Lucas Ribamar Lopes Dos Santos Bilbiano.

Lantas, bagaimana profil singkat dari striker berusia 26 tahun yang bakal menjadi pelengkap Brasil Connection di Madura United tersebut?

Baca Juga

Matang di Brasil

Ribamar tergolong pemain yang paling betah berkarir di kompetisi Brasil. Dia memulai karier profesional di usia 19 tahun, ketika promosi ke tim senior Botafogo dari tim U-20 pada 2016 lalu.

Transfermarkt mencatat, Ribamar menghabiskan 5 tahun kariernya di negara asalnya. Setelah Botafogo, dia juga pernah bermain untuk Atletico Paranaense (2017-2018).

Baca Juga

Dan seiring kematangan permainannya, dia lantas bermain di kompetisi paling elit, Serie A Brasil (Liga 1) untuk Vasco Da Gama (2019-2020) dan America Mineiro (2021).

Namun, karirnya sedikit meredup dalam 2 tahun terakhir setelah hanya berlaga di Serie B Brasil. Ribamar memperkuat Ponte Preta (2022) dan Chapecoense (2023).

Posisinya yang condong sebagai winger dan bukan target man, membuatnya mencatat statistik tak gemilang. Soccerway mencatat Ribamar melesakkan 8 gol dalam 32 laga selama 4 musim terakhir sejak 2020.

Baca Juga

1. Pemenang Liga Lokal

Logo Madura United.

Dari perjalanan 6 musim terakhir di sepak bola profesional baik di Brasil dan negara lainnya, Ribamar tercatat sebagai pemain yang kering prestasi.

Namun, striker berusia 26 tahun itu tercatat sempat memenangi kompetisi lokal di Brasil. Setidaknya dia pernah juara kompetisi lokal Paranaense pada 2018 bersama klub Atletico Paranaense Brasil.

Sementara prestasi lainnya adalah runner-up di Carioca Serie A. Kompetisi lokal di Rio de Janeiro itu dimenangkannya saat membela Botafogo (2016) dan Vasco Da Gama (2019).

Pada musim ini, Ribamar juga tengah berlaga di kompetisi Serie B Brasil untuk Chapecoense yang tengah berada di urutan 17 dari 20 tim selama 11 laga.

Meski Chapecoense berada di papan bawah, namun peran Ribamar cukup sentral. Dia tampil dalam 10 laga dengan membukukan 3 gol saat Serie B masih berjalan musim ini.


2. Sempat Merantau

Logo Madura United.

Kendati tercatat sering memperkuat klub di Brasil, namun Ribamar ternyata sempat menjajal peruntungan dengan merantau ke sejumlah negara.

Saat dipromosikan Botafogo, Ribamar terendus scout talent dari Jerman. Dia kemudian diboyong TSV 1860 Munich yang berlaga di Bundesliga 2 musim 2017/2018.

Baca Juga

Berusia 20 tahun dengan kultur sepak bola baru, membuatnya tak banyak berkutik. Soccerway mencatat, Ribamar hanya tampil selama 3 pertandingan Bundesliga 2.

Sempat satu tahun pulang ke Brasil, Ribamar mencoba berpetualang lagi ke Timur Tengah. Namun, karirnya hanya beberapa bulan saja di kompetisi Mesir dan Arab Saudi.

Baca Juga

Transfermarkt membeberkan Ribamar dikontrak Pyramids pada Juli 2018 dengan membukukan 2 gol dari 2 laga Liga Mesir. Dia juga sempat singgah di Liga Arab Saudi dengan mencetak 3 gol dalam 11 laga untuk klub Ohod.

BrasilPersik KediriMadura United FCLiga 1Bola IndonesiaBerita Liga 1One Football

Berita Terkini