3 Kapten Persik Kediri di Liga 1 2023/24, Arthur Irawan Berdiri Paling Depan

INDOSPORT.COM - Persik Kediri menggunakan momen uji coba kontra PSM Makassar sebagai ajang perkenalan tim dari berbagai sisi kepada publik sepak bola di Kota Tahu.

Kendati dalam laga uji coba sendiri, tim berjulukan Macan Putih gagal menang lantaran ditahan imbang PSM  1-1 di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (24/6/23).

Namun, momen itu dimanfaatkan untuk memperkenalkan beberapa hal kepada suporter. Yang utama adalah para pemain dan staf ofisial untuk musim ini.

Bersamaan dengan itu, Persik juga turut menampilkan jersey terbaru dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2023/2024 dengan produk apparel Spanyol.

Terakhir, Persik Kediri mengenalkan tiga pemain yang diberi kepercayaan menjabat sebagai kapten tim untuk mengarungi kompetisi nanti.

"Kami telah menentukan tiga pemain sebagai kapten tim untuk kompetisi musim ini," ujar Arthur Irawan kepada awak media seusai uji coba lawan PSM Makassar.

Yang pasti, susunan pemain yang menjabat kapten tim kebanggaan Persik Mania itu sedikit berubah jika dibandingkan dengan musim 2022/2023.

Sebelumnya, Arthur Irawan tetap menjadi opsi pertama sebagai kapten tim. Dua deputinya adalah pilar asli Kediri, Faris Aditama dan Ady Eko Jayanto.

Sementara kini, dua nama pelapis gelandang berusia 30 tahun itu berubah. Namun, mereka sama-sama merupakan pemain asli kebanggaan masyarakat Kediri.

"Kapten tim selain saya adalah Yusuf Meilana dan Bayu Otto. Keputusan ini sudah berdasarkan pilihan rekan-rekan satu tim," jelas Arthur.

1. Paham Karakter Kediri

Bersamaan dengan itu, Arthur Irawan juga menjelaskan bahwa pemilihan kapten tim sudah melalui diskusi bersama pemain dan staf ofisial.

Sehingga, ditunjuklah tiga pemain sebagai kapten tim. Selain Arthur Irawan, nantinya posisi ini juga dijabat oleh Yusuf Meilana (kapten ke-2) dan Bayu Otto (kapten ke-3).

Yusuf Meilana dan Bayu Otto juga merupakan pemain asli Kediri. Sama halnya dengan Faris Aditama dan Ady Eko Jayanto, para wakil kapten musim lalu.

Sehingga, penunjukkan mereka dilandaskan terhadap upaya mempertahankan karakter kuat khas Persik Kediri untuk kompetisi Liga 1 Indonesia musim ini.

"Mereka (Yusuf dan Bayu) adalah contoh baik di lapangan. Selalu 100 persen bermain dengan lambang (Persik) di dada," sebut Arthur Irawan.

"Saya tidak pernah melihat mereka bermain setengah hati di lapangan. Termasuk saat menghadapi PSM Makassar (hasil imbang 1-1)," tambahnya.

Selain itu, persiapan untuk regenerasi juga menjadi pertimbangan di balik pergantian dua wakil kapten tim Persik Kediri musim ini.

Yusuf Meilana (25 tahun) dan Bayu Otto (23), disiapkan sebagai pemimpin tim di masa depan. Sebelumnya, posisi ini ditempati Faris Aditama (35) dan Ady Eko Jayanto (29).

"Menurut saya, sudah waktunya tim ini melakukan regenerasi. Usia emas antara 23 atau 24 tahun, bukan lagi 28 sampai 30 tahun," beber Arthur Irawan.

"Mereka inilah yang kelak akan menjadi pemain masa depan di klub ini," pungkas eks pemain Persebaya Surabaya dan PSS Sleman tersebut.