Sudah Tak Berguna Lagi, Liverpool Bisa Jual Jordan Henderson ke Arab demi Cuan
INDOSPORT.COM - Sudah tak berguna lagi, Liverpool bisa menjual Jordan Henderson di bursa transfer musim panas 2023 ini, demi mendapatkan cuan yang lebih banyak.
Wacana ini dilemparkan oleh para penulis Liverpool Echo pada Rabu (5/7/23), melalui sebuah headline yang fantastis.
"Liverpool dapat menambah jutaan untuk transfer, dengan menjual 'sang gelandang mewah' yang tak dapat mereka lakukan," tertulis dalam laman Liverpool Echo.
Adapun pemain yang dimaksud adalah Thiago Alcantara dan Jordan Henderson, yang mendapat banyak dorongan untuk dijual saja di bursa transfer musim panas 2023.
Di sisi lain, muncul tawaran dari klub Liga Arab Saudi untuk Jordan Henderson. Klub Al Ettifaq baru saja melantik pelatih baru yang pernah menjadi legenda Liverpool, Steven Gerrard.
Dalam sesi konferensi pers bersama Al Ettifaq, Steven Gerrard mengungkapkan keinginannya untuk membajak eks bintang Liverpool yang kini tak terpakai lagi, Jordan Henderson.
Hal itu tak lepas dari fakta bahwa Steven Gerrard dan Jordan Henderson pernah bermain bersama selama empat tahun. Ia paham betul kualitas gelandang berusia 33 tahun itu.
Selain itu, nasib Jordan Henderson semakin tidak jelas usai Liverpool mulai mengincar banyak gelandang, seperti Gabri Veiga, Ryan Gravenberch, dan Romeo Lavia.
Liverpool juga sudah meresmikan Alexis Mac Allister dan Dominik Szoboszlai pada bursa transfer musim panas ini, yang dinilai bisa menjadi kekuatan baru di lini tengah The Reds.
Sekar informasi, kontrak Jordan Henderson masih tersisa dua tahun di Liverpool. Andai Al Ettifaq benar-benar serius merekrutnya, tim dari Liga Arab Saudi itu perlu merogoh kocek lumayan besar agar bisa terwujud.
1. Pro Kontra Liverpool Jual Henderson
Ada pro dan kontra terkait wacana Jordan Henderson untuk meninggalkan Liverpool dan bereuni dengan 'konco lawas' Steven Gerrard di Al Ettifaq, di Liga Arab Saudi.
Paul Gorst dari Liverpool Echo menilai jika Jordan Henderson mestinya tetap menjadi pilihan, meski saat ini The Reds mendatangkan sejumlah gelandang baru di bursa transfer.
"Laporan bahwa Henderson mungkin jadi pendatang pertama di Al Ettifaq, di bawah manajer baru Steven Gerrard, akan sangat aneh," ungkapnya.
"Setelah bekerja keras membangun lagi sektor lini tengah dengan kedatangan Mac Allister dan Szoboszlai, membiarkan Jordan Henderson pergi hanya akan meninggalkan PR yang lebih banyak," lanjut Paul Gorst.
Demikian pula menurut Theo Squires dari Liverpool Echo, Jordan Henderson harus tetap bertahan di kubu Liverpool, dengan pengalamannya sebagai kapten The Reds.
"Setelah kehilangan wakil kapten James Milner, akan mengejutkan jika Jurgen Klopp dengan rela melepaskan kapten (Henderson) di jendela transfer yang sama," jelas Squires.
"Pemain berusia 33 tahun itu tidak akan jadi pilihan pertama di musim depan, tapi lebih cocok untuk tim. Dia memiliki pengalaman dan kepemimpinan di dalam dan di luar lapangan."
"Jika minat tim Saudi masih ada di tahun 2024, dengan kontrak satu tahun tersisa, setelah lini tengah yang baru memiliki satu tahun untuk menyatu, maka boleh saja (dikirim ke Al Ettifaq)," imbuhnya.
Menarik untuk menantikan bagaimana upaya Steven Gerrard untuk membajak Jordan Henderson dari Liverpool, dan memboyongnya ke Al Ettifaq segera.
Apakah dengan kucuran dana segar dari tim Liga Arab Saudi bisa meluluhkan hati Liverpool untuk melepas sang kapten di bursa transfer musim panas 2023 ini?