Profil Daichi Kamada, Calon Bintang Inter yang Siap Buat AC Milan 'Nangis Darah'

INDOSPORT.COM - Profil Daichi Kamada yang bakal menjadi gelandang baru klub raksasa Liga Italia (Serie A) yakni Inter Milan bisa kalian simak di artikel ini.

Setelah berstatus "pengangguran" usai kontraknya di Eintracht Frankfurt habis pada 1 Juli 2023 lalu, Daihi Kamada diburu beberapa klub termasuk Inter Milan dan AC Milan di bursa transfer.

Sebelumnya, AC Milan bahkan dilaporkan sudah menjadwalkan tes medis dan tanda tangan kontrak untuk pemain berpaspor Jepang tersebut.

Akan tetapi, Fabrizio Romano baru saja melaporkan kalau AC Milan telah membatalkan rencana merekrut gelandang berusia 26 tahun itu.

Kabar itu jelas membuat Inter Milan langsung bergerak cepat untuk melayangkan proposal kepada Daichi Kamada.

Bila tidak segera melakukan pergerakan, maka sang pemain bisa hengkang ke klub lain mengingat kini sudah berstatus "pengangguran".

Daichi Kamda sendiri merupakan pemain sepak bola profesional asal Negeri Matahari Terbit atau Jepang. Ia lahir pada 5 Agustus 1996 silam (usia 26 tahun) di Prefektur Ehime, Jepang.

Daichi Kamada memulai karier dengan membela klub SMA Higashiyama. Ia sempat ditunjuk sebagai kapten dan hengkang ke klub kasta kedua Liga Jepang, Sagan Tosu, setelah lulus pada 2015.

Di musim pertamanya, Daichi Kamada sukses memainkan 21 pertandingan dengan catatan tiga gol. Di musim kedua, ia mampu mencetak tujuh gol dan dua assist dalam 28 laga.

Penampilan apik Daichi Kamada membuat klub Jerman, Eintracht Frankfurt memboyongnya pada 2017 dengan biaya transfer 1,6 juta Euro atau sekitar Rp27 miliar.

Namun dirinya tidak langsung menjadi pilhan utama dan harus menjalani masa pinjaman ke klub Liga Belgia, Sint-Truiden, selama satu musim hingga akhir Juni 2019.

Sekembalinya ke Eintracht Frankfurt, performa Daichi Kamada terus melonjak dan sukses mendapatkan tempat utama.

Ia tercatat telah menjalani total 179 laga di semua kompetisi selama empat tahun kariernya di klub sejak kembali pada 2019-2020 lalu. Sosok Kamada sangat penting dengan torehan 40 gol dan 33 assist selama kariernya di Frankfurt.

Pada musim 2022-2023 lalu, Daichi Kamada mampu mencetak 16 gol dan tujuh assist dari total 47 pertandingannya di semua ajang.

1. Bakal Membuat AC Milan 'Nangis Darah'

Bila sukses digaet Inter Milan, Daichi Kamada bisa menjadi momok berbahaya bagi rival sekota AC Milan. Pasalnya, Rossoneri telah membuat kesalahan besar dengan menjadi "pengkhianat" sang pemain di bursa transfer musim panas 2023.

Muncul pertanyaan apakah Daichi Kamada bisa cocok dengan skema Simone Inzaghi. Pasalnya, di era Inzaghi, Nerrazzuri sering menggunakan pola 3-5-2.

Posisi asli Daichi Kamada sendiri merupakan gelandang serang yang tidak ada dalam formasi 3-5-2 milik Inter Milan besutan Simone Inzaghi.

Bila melihat beberapa laga Eintracht Frankfurt musim 2022-2023 lalu, Daichi Kamada selalu berganti-ganti posisi. Ia pernah dijadikan gelandang jangkar dalam formasi 4-2-3-1.

Kemudian pemain Timnas Jepang tersebut juga kerap berada di posisi nomor 10 dan 11 dalam formasi 4-2-3-1 milik Eintracht Frankfurt.

Keahlian Daichi Kamada yang ahli dalam beberapa posisi ini menjadi keuntungan bagi pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi.

Ia bisa  mengikuti jejak Henrikh Mkhitaryan dengan menyesuaikan dirinya menjadi peran Mezzala, bersandar ke sisi kiri trio lini tengah.

Dalam sepak bola, Mezzala merupakan peran seorang gelandang tengah yang juga bisa melebar ke sisi sayap untuk melakuan serangan.

Perfoma Daichi Kamada sempat diprediksi bakal menurun setelah Eintracht Frankfurt mendaratkan Mario Gotze pada bursa transfer musim panas 2022 lalu.

Namun nyatanya Daichi Kamada tetap mampu tampil brilian meski posisi aslinya direbut oleh bintang Timnas Jerman tersebut.

Oleh pelatih Oliver Glasner ia masih menjadi salah satu penampil reguler di Liga Jerman. Total menit bermain 3.454 menit dengan rincian 47 pertandingan.

Dengan bermain lebih dalam, Frankfurt bisa memanfaatkan kelebihan Kamada dalam bertahan. Menurut statistik dari FBref, ia termasuk dalam defender terbaik di klub tersebut.

Dengan 21 tekel sukses, Kamada adalah penjegal terbaik kedua milik Frankfurt dan hanya kalah dari bek sentral dari Brasil yakni Tuta (23).

Ia sama sekali tidak takut melakukan duel dengan pemain lawan yang tengah melakukan drive sehinggah dari 40 percobaan ia bisa mencatatkan sukses sebeesar 52%.

Tidak hanya itu, Daichi Kamada juga cukup tajam.  Ia tercatat mencetak 16 gol serta 7 assist musim lalu dalam 47 laga di semua ajang.