Saat AC Milan Untung Besar Meski Pemain Incarannya Dijual Udinese
INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Italia, AC Milan beruntung karena Divock Origi segera hengkang ke Udinese di penutupan bursa transfer musim panas 2023.
Sebelumnya, AC Milan dikabarkan sempat mengincar penyerang Udinese, Beto di bursa transfer musim panas 2023 ini.
Beto tercatat merupakan pemain penting di kubu Udinese dan menjadi salah satu penyerang andalan tim semusim lamanya.
Bahkan, hengkangnya Beto ke Everton cukup disayangkan Udinese, meskipun klub yang satu ini ingin sang penyerang berkembang di kompetisi lain.
Sebagai catatan Udinese menjual Beto ke klub Liga Inggris, Everton dengan harga 30 juta euro beberapa waktu lalu.
AC Milan memang sempat dikabarkan membutuhkan penyerang baru untuk mengisi lini depannya di musim 2023/2024 ini.
Hanya saja, Milan justru memboyong beberapa pemain sayap yang berbeda dengan target mereka di bursa transfer musim panas 2023 kali ini.
Selepas Udinese menjual Beto, AC Milan justru akan mendapatkan keberuntungan jelang penutupan bursa transfer musim panas 2023 ini.
Dilansir dari Cult of Calcio, AC Milan dikabarkan berpeluang menjual Divock Origi di bursa transfer musim panas 2023 ini.
Seperti diungkap oleh Tuttomercato, Milan bisa menjual Divock Origi yang belakangan disebut masuk dalam daftar jual Milan.
1. Dinamika Transfer Divock Origi dari AC Milan
Origi sendiri sempat ditawar oleh Sheffield United yang dikabarkan berniat mendatangkan penyerang berpengalaman.
Hanya saja, Udinese kabarnya berniat memberikan tawaran menarik untuk menarik Milan menjual Divock Origi.
Ketertarikan kepada Origi pun datang dari pelatih Udinese, Andrea Sottil yang menginginkan pemain yang satu ini bermain di Stadion Friulli.
AC Milan sendiri mampu tampil baik di pekan kedua Liga Italia dengan menekuk Torino 4-1 di Stadion San Siro.
Milan mampu tampil perkasa usai Christian Pulisic dan Olivier Giroud membentuk permainan nan perkasa di lini depan.
Pulisic tampil sangat baik sebagai pemain sayap, sedangkan Giroud mampu tampil klinis di lini depan ketika menyerang.
Selain itu, Milan juga memiliki lini tengah yang kuat ketika kembali menurukan trio Rada Krunic, Tijjani Reijnders, dan Ruben Loftus-Cheek.
Udinese pun cukup tenang dengan usaha mereka mendatangkan Divock Origi, mengingat Milan sudah tampil dengan baik di lini depan.
Milan sendiri masih mengincar penyerang baru yang hingga kini belum nampak identitasnya, seperti diungkap oleh sang Direktur, Geoffrey Moncada.
Moncada berujar bahwa target Milan selanjutnya merupakan kejutan dan banyak orang tak akan memprediksinya. Tentu saja, patut ditunggu soal kemungkinan AC Milan menjual Divock Origi ke Udinese dan mendatangkan penyerang baru di akhir bursa transfer musim panas 2023 ini.