Ini Alasan Malaysia Enggan Kasih Bonus Besar untuk Peraih Emas Asian Games 2018

Rabu, 29 Agustus 2018 16:15 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Irfan Fikri
© viva
Tim sepak takraw Malaysia berhasil membekuk Indonesia di Asian Games 2018 di partai final. Copyright: © viva
Tim sepak takraw Malaysia berhasil membekuk Indonesia di Asian Games 2018 di partai final.

INDOSPORT.COM – Tim sepak takraw Malaysia berhasil kandaskan Indonesia dan meraih medali emas. Namun meski telah mengharumkan negaranya, atlet sepak takraw tak akan diberi hadiah besar maupun sambutan istimewa.

Presiden Asosiasi Sepak Takraw Malaysia (PSM), Datuk Ahmad Ismail, mengatakan bahwa atletnya tidak akan diberi insetif khusus dan penyambutan secara istimewa saat mereka kembali ke Malaysia.

Ia menilai, langkah itu dibuat untuk memastikan bahwa atlet agar selalu tetap rendah hati meskipun mereka sukses di turnamen internasional.

"Saya khawatir para pemain kami akan mulai menjadi bangga setelah memenangkan medali jika mereka diberi sambutan besar, dan saya telah menyarankan mereka untuk menghindari sikap seperti itu,” papar Ahmad kepada Bernama.

"Kami harus tetap rendah diri, meskipun kami telah memecahkan rekor 24 tahun tanpa medali di Asian Games, kami seharusnya tidak memanjakan para atlet dengan memberi mereka insentif besar atau perlakuan semacam itu," tambahnya.

Ahmad menambahkan yang lebih penting dari ‘bonus’ dan sambutan kemenangan adalah mempertahankan kesuksesan.

Malaysia berhasil mengagalkan langkah Indonesia untuk merebut medali emas cabang olahraga sepak takraw.  Pada nomor Men's Regu, Indonesia kalah dengan skor 1-2 dari Malaysia di partai final. 

Hingga Rabu (29/08/2018) kontingen Malaysia berhasil mengoleksi 4 emas yang diraih dari cabang olahraga bowling (2 emas) sepak takraw dan squash.


Terus Ikuti berita olahraga dan Asian Games 2018 di INDOSPORT.