x

Gubernur Kalteng dan Ketua OC Kejuaraan Dunia Balap Sepeda Sambut Kedatangan Atlet

Kamis, 25 Agustus 2022 14:11 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Herry Ibrahim
Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran menyambut kedatangan para atlet yang akan mengikuti Kejuaraan Dunia UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Rabu (24/08/22). Foto: Tim Media UCI MTB World Cup

INDOSPORT.COM - Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah mulai didatangi para atlet dunia UCI MTB Elimintator World Cup 2022.  

Puluhan atlet dunia dari 30 negara tiba di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Rabu 24 Agustus 2022. Selain itu dalam rombongan juga ada Kristof Bruyneel, CEO City Mountain Bike.

Baca Juga

Mereka dijemput oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran, didampingi oleh Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo dan Ketua Organizing Committee (OC) atau Ketua Panitia Pelaksana H Agustiar Sabran.

Saat tiba di bandara, rombongan disambut iringan tarian Dayak yang memesona. Kemudian, Agustiar Sabran melakukan prosesi tampung tawar kepada sejumlah peserta UCI MTB Eliminator World Cup 2022.  

Selanjutnya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran memasangkan lawung dan lilis lamiang secara simbolis kepada salah satu peserta.

Baca Juga

Para atlet juga dihidangkan sejumlah minumas khas Kalteng, di antaranya teh pasak bumi.

Dalam sambutannya, Sugianto Sabran mengutarakan rasa bahagia atas kedatangan para tamu dari berbagai Negara untuk mengikuti event UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Kalteng.

Baca Juga

“Saya sangat senang, sangat gembira menyambut para tamu yang akan mengikuti balap sepeda gunung internasional di Kalteng atau yang kita kenal dengan UCI MTB Eliminator World Cup 2022," kata Sugiarto.

"Prosesi penyambutan kedatangan mereka ke sini merupakan awal dimulainya event UCI MTB Eliminator World Cup di Kalteng” tutur Sugianto Sabran. 


1. Keamanan yang Kondusif

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran menyambut kedatangan para atlet yang akan mengikuti Kejuaraan Dunia UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Rabu (24/08/22). Foto: Tim Media UCI MTB World Cup

Lebih lanjut, Sugiarto mengatakan, pihaknya terus bekerja keras untuk memastikan keamanan di Kalteng kondusif. 

Pemprov telah berkoordinasi dengan jajaran Forkopimda Prov. Kalteng untuk mengamankan jalannya kejuaraan sepeda gunung di Kalteng.

Baca Juga

“Dari segi pengamanan, kita sudah berkoordinasi dengan Forkopimda yakni pak Kapolda dan pak Danrem, dan mereka menyatakan siap. Dari Polda Kalteng telah menyiapkan sekitar 1.000 personil untuk mengamankan acara ini”, kata Sugiarto. 

“Kita sedang menunggu kedatangan tamu VIP dari pusat. Mudah-mudahan pak Presiden RI Joko Widodo bisa datang ke Kalteng”, jelasnya.

Baca Juga

Sementara itu, CEO City Mountain Bike, Kristof Bruyneel mengaku terkesan dengan keindahan trek baru di Palangkaraya. 

Dia mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk menyuksekan balapan seri ke-8 tersebut.

"Saya sudah melihat lewat video dan aya sangat terkesan dengan semua yang telah dibangun di sekitaran stadion. Itu sangat keren bagaimana orang-orang lokal di sini yang membangunnya," kata Kristof Bruyneel. 

"Dan juga bantuan Pemprov soal kerja mereka yang sangat super profesional dan dilakukan denan baik untuk memenuhi standar kompetisi level atas ini," sambungnya. 


2. Semakin Meriah

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran menyambut kedatangan para atlet yang akan mengikuti Kejuaraan Dunia UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Rabu (24/08/22). Foto: Tim Media UCI MTB World Cup

Kristof Bruyneel sebelumnya mengaku, bahwa pada awalnya ia sempat khawatir trek tidak akan rampung dibangun tepat waktu. 

Namun, keraguan itu hilang setelah ia beberapa kali melihat perkembangan pembangunan trek panjang sebesar 518 meter tersebut. 

Dia juga takjub dengan antusiasme kota Palangkaraya yang membuat kejuaraan dunia ini semakin meriah. Bahkan, sejumah atlet juga melontarkan pujian atas kesiapan Palangkaraya menjadi tuan rumah.

"Kami sangat senang dengan evolusi yang sudah terjadi. Palangkaraya adalah venue baru buat kami. Kami di awal sempat khawatir, tapi setelah melihat semuanya kami sangat terkesan," kata Kristof.

"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada federasi sepeda Indonesia dan juga pemprov kalteng atas semua pekerjaan besar ini," jelasnya.

Balap SepedaSepeda GunungBalap Sepeda GunungSepeda

Berita Terkini