Resmi, Tyson Fury vs Deontay Wilder Jilid III Digelar Pertengahan Tahun 2020

Senin, 2 Maret 2020 23:26 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Al Bello/Getty Images
Persaingan antara dua petinju kelas berat, Tyson Fury dan Deontay Wilder dipastikan belum berakhir. Copyright: © Al Bello/Getty Images
Persaingan antara dua petinju kelas berat, Tyson Fury dan Deontay Wilder dipastikan belum berakhir.

INDOSPORT.COM - Persaingan antara dua petinju kelas berat, Tyson Fury dan Deontay Wilder dipastikan belum berakhir. Usai kalah TKO dan kehilangan gelar juara kelas berat WBC pada pertandingan yang digelar di MGM Grand Arena, Amerika Serikat, Minggu (23/02/20), Wilder mengaktifkan klausul dalam kontrak pertarungannya melawan Fury untuk meminta tanding ulang.

Dilansir dari Mirror,  promotor Fury, Frank Warren sebenarnya telah menawarkan sejumlah uang agar Wilder tidak mengaktifkan klausul tersebut, tapi petinju Amerika tersebut menolaknya.

“Raja kalian ada di sini. Dan aku tidak akan ke mana-mana karena perang ini baru saja dimulai,” tutur petinju Amerika Serikat tersebut dalam pesan video di akun Instagram-nya.

“Aku raja yang tidak akan menyerah. Aku raja yang akan berjuang sampai mati. Aku seorang pejuang, aku kuat, dan aku akan kembali.”

Perwakilan Tyson Fury di Amerika Serikat, Bob Arum, mengonfirmasi bahwa pertarungan jilid ketiga akan terjadi.

“Kini kami akan duduk bersama dan membahas detail-detail pertarungan tersebut,” tuturnya.

Bob memastikan pertemuan ketiga itu akan digelar pada 18 Juli 2020. Pertandingan akan kembali digelar di MGM Grand Arena, seperti saat pertarungan kedua pada Februari lalu.

Ia menyebut tanggal itu sebagai waktu yang ideal karena merupakan masa sepi pada cabang olahraga lain.

“Tanggal itu sesudah playoff basket (NBA), baseball sedang di tengah musim, dan tidak ada pertandingan american football. Pihak hotel, MGM Grand, juga meyakini bahwa itu tanggal yang tepat.”

Bob juga menyebut dirinya tak terkejut dengan keputusan Wilder melakukan tanding ulang dengan Fury, alih-alih menghadapi lawan lain seperti juara kelas berat Inggris, Dillian White.

“Saya sudah menduga Wilder akan mengambil keputusan ini karena saya punya cukup banyak pengalaman terkait pertandingan ulang. Saya tahu apa pun bisa terjadi dan para petinju bisa mengubah strategi dan menginginkan kesempatan untuk membalas kekalahan,” katanya.

Dengan dipastikannya pertemuan Deontay Wilder dan Tyson Fury jilid III ini, rencana pertarungan antara Fury melawan sesama pemegang gelar, Anthony Joshua, harus menunggu hingga tahun depan.