Bruce Lee Yakin Dirinya Akan Mati bila Bertarung dengan Muhammad Ali

Sabtu, 20 Juni 2020 16:56 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© George Rinhart/Corbis via Getty Images
Aktor bela diri, Bruce Lee. Copyright: © George Rinhart/Corbis via Getty Images
Aktor bela diri, Bruce Lee.

INDOSPORT.COM – Ahli seni bela diri sekaligus aktor legendaris Bruce Lee, mengaku bahwa dirinya bisa tewas apabila bertarung dengan legenda tinju, Muhammad Ali.

Fakta tersebut dibeberkan oleh sutradara film, Robert Clouse, yang beberapakali bekerja sama dengan sang aktor termasuk dalam film ‘Enter The Dragon’, mengatakan bahwa Lee sempat ingin bertarung dengan Ali.

Kisah tersebut dituangkannya dalam sebuah buku ‘The Making of Enter the Dragon 1987’, yang menceritakan bahwa keinginannya untuk menjalani laga impian melawan Ali bisa saja membuatnya tewas, saat tengah menonton film documenter tentang petinju mualaf tersebut.

“Saat itu Bolo Yeung (aktor China) bertemu dengan Bruce Lee di Golden Harvest Studio, dan melihatnya tengah menonton film documenter Cassius Clay (Muhammad Ali) yang kala itu menjadi juara kelas berat,” ujar Robert Clouse, dilansir dari laman Sport Bible.

“Lee melihatnya sebagai petinju yang hebat, dan mencoba mengikuti beberapa gerakan kaki dan tinjunya. Semua orang meminta saya untuk bertarung dengannya, saya mempelajari setiap gerakannya dan ingin tahu bagaimana ia berpikir serta bergerak,”

“Lalu ia sadar akan perbedaan fisik dengannya lalu berkata ‘Lihat tanganku, ini adalah seorang tangan pria China kecil. Perbedaan fisik kami bisa membuatnya membunuh ku’,” tutupnya.

Namun pertarungan impian tersebut tak pernah terjadi karena Bruce Lee sendiri telah meninggal dunia saat tengah menikmati puncak kariernya di usia 32 tahun pada 1973.

Kematiannya disebabkan lantaran sang aktor mengidap Edema Selebral atau penyakit yang membuat produksi cairan dalam otak menjadi tidak normal usai mengonsumsi obat pereda nyeri seperti Aspirin dan Meprobamate.

Sementara Muhammad Ali ialah legenda kelas berat yang memulai debutnya pada 1960 hingga 1981 dengan mencatatkan 56-5-0. Ia meninggal dunia di usia 74 tahun pada 2016 karena mengidap penyakit Parkinson.