x

Mengenal Sosok Zaenal Tayeb, Eks Promotor Chris John yang Dijebloskan ke Penjara

Rabu, 22 September 2021 19:12 WIB
Editor: Juni Adi
Mantan promotor tinju Chris John, Zaenal Tayeb.

INDOSPORT.COM - Mantan promotor tinju Chris John, Zaenal Tayeb harus berurusan dengan polisi karena diduga terkait kasus penipuan.

Dunia olahraga tinju Indonesia baru-baru ini dibuat heboh dengan salah satu kabar promotor tinju ternama skala nasional, Zaenal Tayeb harus ditahan pihak Kepolisian.

Zaenal Tayeb dijebloskan ke sel tahanan Mapolres Bandung pada Kamis (02/09/21) lalu terkait kasus tindak pidana keterangan palsu ke dalam akta autentik jual beli aset tanah di kawasan Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi, Bandung.

Baca Juga
Baca Juga

Kasus ini sendiri sebelum sudah diusut oleh pihak berwajib sejak awal tahun lalu. Hingga akhirnya pada 12 April 2021, Zaenal Tayeb ditetapkan sebagai tersangka.

Sebelum dilakukan penahanan di Polres Bandung, Zaenal Tayeb diperiksa kurang lebih selama 9 jam. Pemeriksaan dilakukan mulai pukul 10:00 WIB hingga langsung ditahan di sel Polres Bandung lantai 2 pukul 19:00 WIB.

"Ya, sudah ditahan sejak malam ini (kemarin). Penahanan itu berdasarkan hasil gelar perkara," terang Kasubaghumas Polres Badung Iptu Ketut Sudana dilansir dari Radarbali.id.

Menurut Iptu Sudana, Zaenal Tayeb kembali diperiksa penyidik atas perkara dugaan pelanggaran Pasal 266 Ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP. 

Zainal Tayeb ditetapkan sebagai tersangka atas laporan keponakannya Hedar Boy Sam alias Jack yang menyebutkan Zainal menyuruh membuat keterangan palsu dalam akte otentik. 

Bermula saat Zaenal Tayeb mengajak korban menjalin kerja sama pembangunan dan penjualan objek tanah miliknya di Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi, pada 2012 silam.

Setelah kerja sama berjalan, dilanjutkan dengan pembuatan blok plan sampai dengan pembangunan beberapa unit rumah dan dijual kepada konsumen. 

Di dalam akta disebutkan bahwa Zaenal Tayeb selaku pihak pertama memiliki objek tanah dengan 8 SHM luas total 13.700 meter persegi.

Sedangkan korban/pelapor (Hendar) selaku pihak kedua melaksanakan pembangunan dan penjualan di atas tanah tersebut dengan nama Ombak Luxury Residence. 

Ternyata, belakangan baru diketahui bahwa luas 8 SHM kurang dari 13.700 meter persegi.  Luasnya hanya 8.892 meter persegi. Atas perbuatan itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp 21 miliar. (rb/dre/pra/JPR)

Baca Juga
Baca Juga

“Kalaupun jika ada kesalahan harusnya ngomong sebelum bayar. Semuanya sudah dibayar oleh dia (pelapor) dan sembilan sertifikat sudah diterima dia," ujarnya.

"Kalau memang tidak cocok, mari kita turun ukur ulang supaya lebih jelas,” ujar Zainal dalam keterangannya sebelum ditahan.

Pihak Kejaksaan Negeri Badung telah melimpahkan perkara Zainal Tayeb ke Pengadilan Negeri (PN) Denpasar. Bersamaan itu, promotor tinju dan pengusaha di Bali itu mengajukan penangguhan penahanan.

"Disetujui atau tidak penangguhan penahanan, itu merupakan wewenang dari keputusan majelis hakim," kata Juru bicara PN Denpasar, I Made Pasek, Jumat (10/09/21).


1. Sosok Zaenal Tayeb

Eks petinju Chris John saat terluka pertarungannya dengan Satoshi Hosono asal Jepang 2013.

Nama Zaenal Tayeb bisa dibilang cukup dikenal di dunia olahraga, khususnya bagi masyarakat Bali.

Sebab dirinya merupakan salah satu tokoh yang memiliki peran besar dalam memajukan beberapa cabang olahraga di Bali seperti tinju dan panjat tebing juga selancar.

Perannya yang paling menonjol ketika Zaenal Tayeb menjadi sosok di balik kesuksesan salah satu legenda tinju Indonesia, Chris John di dunia tinju Tanah Air maupun internasional.

Zaenal Tayeb berperan sebagai promotor dari Chris John. Ia kerap mendampingin The Dragon bertanding di luar negeri, termasuk saat mempertahankan sabut juara dunia kelas bulu 10 kali beruntun.

Baca Juga
Baca Juga

Sekadar catatan, Chris John adalah satu-satunya petinju profesional Indonesia yang juara dunia di kelas tersebut dan memasukkan namanya dalam daftar rekor petinju kedua yang mempertahankan juara terlama. 

Saking cintanya dengan dunia tinju, di rumah Zaenal Tayeb di kawasan Legian, Kuta, Bali, dibangun sasana tinju dengan nama Mirah Boxing Camp. 

Di tempat ini sering digelar tinju profesional menghadirkan petinju nasional dan luar negeri dengan status profesional. 

Salah satu event yang terkenal yang pernah digelar di MBC ini yakni Kuta Fight Night. Bahkan Zaenal Tayeb pernah didapuk menjadi Ketua Umum Komisi Tinju Indonesia (KTI) untuk cabang Bali.

Tak hanya di level profesional, pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha itu pernah terlibat dalam dunia tinju amatir, saat menjadi Wakil Ketua Umum Pertina Cabang Bali. 

Saat Zaenal Tayeb terlibat di Pertina Bali, beberapa jawara tinju amatir juga bermunculan, seperti salah satunya Julio Bria. 

Baca Juga
Baca Juga

Bahkan, Julio saat ini masih aktif menjadi atlet dimana ia tergabung di tim tinju PON Bali di Papua mendatang. Selain itu, Julio Bria juga pernah meraih medali emas SEA Games 2011. 

Bukan hanya tinju, Zaenal Tayeb juga memberikan perhatian di dunia panjat tebing. Di Mirah Boxing Camp turut dibangun lintasan panjat tebing. 

Di tempat ini pula, atlet panjat tebing dengan prestasi juara nasional dan internasional pernah lahir, bahkan saat ini masih aktif di dunia panjat tebing Bali seperti Ponti Hardianto dan Nadya Putri Virgita.

Chris JohnPanjat TebingTinjuBerita TinjuZaenal Tayeb

Berita Terkini