Dalam pertandingan kelima di babak empat besar, Jakarta Electric PLN berhasil mengoleksi 11 poin dan mustahil dikejar atau disamai dua tim lainnya, yakni Jakarta Popsivo PGN dan Gresik Petrokimia. Kedua tim tersebut berada di peringkat ketiga dan keempat dengan poin tiga dan nol.
Sementara itu, satu tim lain, yakni Jakarta Pertamina Energi menduduki peringkat kedua dengan koleksi tujuh poin. Pertandingan antara Jakarta Pertamina kontra Popsivo sendiri masih berlangsung saat berita ini diturunkan.
Jakarta Electric PLN melaju ke babak Grand Final
"Dari awal kami sudah siap penuh, sedangkan kubu Petrokimia belum siap. Peluang besar ke grand final, tetapi kami terus menjaga langkah untuk mengamankan terus ke depan," ujar asisten pelatih PLN, Alex Bonapea seperti dilansir Antara.
Sementara itu, Pelatih Gresik Petrokimia Li Huanning mengatakan timnya tidak bermain bagus pada set pertama karena banyak tekanan.
"Bukan persiapan atau pemanasan kurang, tetap beban besar karena dituntut bermain bagus terus. Set pertama belum menunjukkan, set kedua dan ketiga, baru kelihatan mereka yang sebenarnya," akunya.