Proliga 2017

Hari Pertama Proliga Seri Malang, Penonton Masih Sepi

Jumat, 27 Januari 2017 23:06 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Hendra Mujiraharja
© Ian Setiawan/Indosport
Suasana GOR Ken Arok yang menggelar pertandingan Proliga 2017 seri I di Malang. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport
Suasana GOR Ken Arok yang menggelar pertandingan Proliga 2017 seri I di Malang.

Hujan deras yang mengguyur Malang sejak sore hari menjadi penyebab utama belum penuhnya tribun dari GOR yang memiliki kapasitas maksimal 6 ribu penonton.

"Hari ini juga masih hari kerja. Kalau seperti biasanya, GOR ini ramai kalau memasuki hari kedua dan ketiga yang jatuh pada Sabtu Minggu," ucap Hendra Saputra yang ditemui di tribun atas.

Dari pantauan INDOSPORT, hari pertama gelaran Proliga 2017 masih dihadiri sekitar 1 ribu penonton, atau 15 persen dari kapasitas venue.

Padahal, tiket yang dijual di seri Malang ini bisa dibilang terjangkau. Untuk kategori reguler, tiket dibanderol seharga Rp30 ribu, sedangkan untuk VIP dipatok Rp100 ribu.
 

Harga tiket Proliga seri pertama di Malang.

Dan belajar dari pengalaman sebelumnya, Panitia Pelaksana Proliga Seri Malang sudah menyiapkan antisipasi dengan tidak mencetak tiket sesuai kapasitas maksimal tribun GOR Ken Arok.

"Tahun lalu, penonton banyak yang tidak bisa masuk karena sudah penuh sesak. Padahal mereka memegang tiket masuk," kata Ketua Panpel Proliga Seri Malang, Bambang Santoso.

Fenomena itu tak lepas dari bocornya tiket akibat faktor Sumber Daya Manusia, sehingga membuat distribusi tiket dan pemasukan tidak seimbang.

"Maka dari itu, di setiap harinya kami mencetak di bawah 6 ribu lembar, untuk mengantisipasi bocornya tiket," imbuh pria yang juga mewakili Manajemen Jakarta Elektrik PLN sebagai tim tuan rumah tersebut.