10 Atlet Voli Wanita Tercantik Indonesia

Kalau di Kazakhstan punya Sabina Altynbekova sebagai atlet voli wanita tercantik, di Indonesia sendiri ada Maya Kurnia Indri. Atlet asal Sidoarjo ini, bisa dikatakan primadonanya voli di Indonesia.

Bukan hanya cantik yang membuat Maya menjadi primadona olahraga ini, segudang prestasi juga menjadikan ia layak sebagai primadona. Namun Maya Kurnia Indri bukanlah satu-satunya atlet voli wanita Indonesia yang terkenal karena parasnya yang cantik dan menawan.

Berikut INDOSPORT merangkum 10 atlet wanita berparaskan cantik dan menawan, namun sarat akan segudang prestasi.

1. Yolla Yuliana

Lahir di Bandung 16 Maret 1994, pevoli yang berposisikan sebagai All Round di Timnas ini bisa dikatakan primadonanya voli Indonesia. Selain memilik postur tinggi semampai dan piawai dalam bermain voli, dara Bandung ini juga mempunyai wajah yang cantik dan berkulit putih di mana setiap penampilannya di lapangan selalu ditunggu-tunggu oleh para penonton pria.

Yolla, sapaan akrabnya, pernah beberapa kali menyabet penghargaan baik ditingkat nasional atau pun di tingkat internasional. Sebut saja di tingkat nasional Juara Porprov Jawa Barat 2010 dan Internaional Runner Up Women's Youth Asian Championship 2010. Kini Yolla bermain di klub Jakarta Electric PLN dan sempat sebelumnya bermain di Valeria Manokwari.

2. Pungky Afriecia

Satu lagi atlet voli asal Kota Kembang, Pungky Afriecia. Mengawali karier profesionalnya di klub Alko Bandung, Pungky terbilang cukup sangat baik dengan selalu menjadi pilihan utama pelatihnya kala itu.

Puncak karier atlet muda ini baru terlihat, ketika ia membela klub asal Papua Barat. Bersama klub Manokwari Valeria, ia meraih runner-up Proliga pada 2014. Sayangnya akhir-akhir ini performanya menurun. Hingga ia sering dicadangkan oleh pelatih Munawar.

3. Zara Alfa Lautania

Atlet voli yang satu ini terbilang cukup unik. Pasalnya atlet yang menyukai musik-musik dari Kenny G. ini hanya memiliki tinggi 165 centimeter, tinggi yang kurang ideal dalam dunia olahraga voli.

Meskipun begitu Zara mampu buktikan dirinya sebagai atlet voli yang disegani dalam urusan pertahanan. Dia mengawali karier di Alko Bandung sebagai Setter, kini atlet kelahiran 28 November 1990 ini menjelma menjadi benteng terkuat yang pernah dimiliki oleh Jakarta Pertamina Energi.

Dengan posisi barunya sebagai Libero, Zara mampu mambawa Jakarta Pertamina meraih gelar juara Proliga pada 2014. Atas perkembangan dan prestasinya itu Zara sempat menjadi penggawa Tim Nasional SEA Games 2013.

4. Novriali Yami

Atlet cantik asal Purwakarta ini, sudah menyukai olahraga voli sejak duduk di bangku sekolah pertama (SMP). Baru setalah masuk Bandung Tectona Junior, potensinya sebagai seorang atlet voli mulai terlihat.

Bisa bermain disegala lini, Yami menjadi pemain yang sangat diandalkan di timnya sekarang Valeria Manokwari. Dengan tinggi yang ideal 170 cm, Yami mampu menembus masuk timnas bola voli Indonesia dengan turun di SEA Games 2013. Namun sayang untuk tahun ini, ia tidak dipanggil timnas untuk memperkuat tim putri di SEA Games 2015 Singapura.

5. Maya Kurnia Indri

Atlet voli yang bermain di tim Pertamina Energi ini, sangat bergemilangan prestasi baik itu di kancah nasional ataupun internasional. Raih penghargaan pertamanya Most Valuable Player (MVP) Livoli 2008, mengantarkan kariernya terus melesat. Sampai menempatkan dirinya menjadi Best Blocker pada Kejuaraan Asia Tenggara di Vietnam pada 2010 silam.

Kini atlet yang memancarkan kecantikan alami Kota Sidoarjo ini, menjadi langganan tim nasional Indonesia dalam persaing di dunia internasional dengan posisi favoritnya Quicker.

6. Wilda Nur Fadilah

Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Ugan Sugandi dan Wiwi Lestiani ini, mulai mengenal dan berlatih voli dari usia yang cukup belia, 9 tahun. Dari hasil latihan kerasnya itu, kini Wilda menjelma menjadi blocker yang disegani lawan.

Awali karir profesionalnya di tim Alko Bandung, pevoli dengan tubuh ideal ini (175cm), kini merumput di Jakarta Eleictrik PLN. Bermodalkan dengan kempauan dan wajah cantiknya, Wilda berhasil membanggakan kedua orangtuanya dengan memboyong beberapa prestasi yang cukup gemilang.

Salah satu prestasi yang cukup membuat ia bangga yakni mendali perunggu SEA Games 2011 dan 2013, serta runner-up kejuaraan ASEAN. Sampai saat ini Wilda selalu menjadi langganan Timnas Indonesia dalam kejuaraan ditingkat internasional.

7. Tri Retno Mutiara Lutfi

Atlet Voli yang satu ini, bisa dikatakan atlet yang sangat belia sekali. Diusia yang cukup muda (17th) Tiara- panggilan akrabnya, sudah dipercaya oleh tim Jakarta Electric PLN ini untuk menjadi otak permainan dalam ajang kompetisi bola voli pertamina proliga 2015.

Kepercayaan itu ia dapatkan sejalan dengan penampilan yang sangat gemialang ketika ia berada di tim Wahana Express Bandung. Di tim tersebut, atlet kelahiran Cirebon ini meraih beberapa penghargaan yang sangat bergensi, diantaranya meraih medali emas Pekan Olahraga Pelajar Nasional 2013, medali emas ASEAN School Games 2013, medali emas ASEAN School Games 2014, medali perak ASEAN School Volleyball Championship 2014, dan masih banyak lagi.

8. Novia Andriyanti

Pevoli yang biasa berposisi sebagai all-round ini cukup akan serat pengalaman dan sangat setia dengan suatu tim. Pevoli kelahiran Pacitan, 15 November 1991 ini, kini sedang sibuk dengan urusan tim voli putri Petrokimia Gresik usai membela Timnas Indonesia di ajang SEA Games 2015 Singapura bulan Mei lalu.

Sejauh ini pevoli cantik asal Gresik ini hanya membela dua tim saja. Tim Pertama yakni Ivop Pacitan dalam kurun waktu 2000-2006, sedangkan tim kedua yakni Gresik Petrokimia Phonska pada periode 2006-2015.

9. Nandita Ayu Salsabila

Atlet yang berposisikan Open Spike ini ternyata mewarisi darah keturuanan atlet voli dari orang tuanya. Ikuti jejak sang ibu, Tri Wahyuni, yang dulunya penggawa timnas voli era 1990-an, Nandita menjadi Spiker yang luar biasa.

Bergabung dengan tim Jakarta Pertamina tahun ini, pevoli cantik ini ternyata seorang shopaholic. Terhitung tiap bulan ia bisa mengeluarkan 2-3 juta hanya untuk belanja pakaian.

Dan Pondok Indah Mall atau pun Gandaria City Mall menjadi tempat nongkrong favorit open spiker timnas voli kita ini. Namun dibalik hal tersebut, Nandita Ayu Salsabila tetaplah spiker yang sangat disegani di kancah internasional.

10. Berlian Marsheilla

Berlian Marsheilla, atlet voli yang mencuri perhatian di ajang kompetisi Proliga karena prestsinya. Penggawa cantik asal klub Jakarta PLN, sudah sudah menunjukkan bakatnya di dunia voli sejak usianya masih remaja dengan merebut banyak gelar individu di berbagai kejuaraan yang diikutinya. Sampai saat ini Berlian masih menjadi langganan aktif yang selalu di panggil timnas bola voli Indonesia.