Demi Misi Balas Dendam, Israel Adesanya Tak Pedulikan Gelar Juaranya

INDOSPORT.COM - Jawara kelas menengah, Israel Adesanya, tak mempedulikan gelar juara miliknya demi misi balas dendam lawan Alex Pereira.

Sejak kemenangannya dalam laga rematch kontra Jared Cannonier di bulan Juli, Israel Adesanya sudah absen selama tiga bulan di arena oktagon UFC.

Kendati bertajuk duel ulang, Israel Adesanya terbukti terlalu kuat untuk Jared Cannonier karena The Last Stylebender berhasil menang melalui keputusan mutlak wasit.

Kemenangan itu menjadi kemenangan ke lima secara beruntun untuk Israel Adesanya mempertahankan gelar juara kelas menengah miliknya.

Sekaligus kemenangan kontra Jared Cannonier, membuat Israel Adesanya mempertahankan rekor tak terkalahkannya di kelas menengah UFC.

Sayangnya kehebatan Israel Adesanya bakal mendapatkan ujian pada bulan ini karena tampil bertanding dalam gelaran UFC 281.

Ujian yang dimaksud adalah Israel Adesanya bakal menghadapi penaklukknya kala berkarier di kompetisi kickboxing, yakni Alex Pereira.

Seperti yang kita ketahui, Alex Pereira merupakan seorang mantan juara kickboxing yang kebetulan juga tampil moncer ketika bergabung dengan UFC.

Sejak bergabung dengan UFC, Alex Pereira memiliki catatan yang sempurna dengan meraih tiga kemenangan tak terkalahkan dan bahkan kemenangan terakhirnya ia dapatkan melalui TKO melawan Sean Strickland di bulan Juli.

Berkat catatan impresif tersebut, pihak UFC memberi lampu hijau untuk Alex Pereira menjadi ujian untuk Israel Adesanya mempertahankan gelar juara kelas menengah UFC.

1. Israel Adesanya Ingin Bersenang-senang

Pernah dikalahkan Aleix Pereira tidak membuat nyali Israel Adesanya menciut ketika dipertemukan kembali, justru petarung berkebangsaan Selandia Baru ini berniat untuk balas dendam.

Niatan balas dendam Israel Adesanya bahkan terlihat benar-benar terkomitmen lantaran petarung berusia 33 tahun tersebut sampai tidak peduli bisa mempertahankan gelar juara miliknya atau tidak.

Kemenangan atas Alex Pereira menurut Israel Adesanya sangat penting karena bisa menghapus keraguan soal kehebatannya sebagai penguasa di kelas menengah UFC.

"Mengalahkan dia (Alex Pereira), itulah yang terpenting," ucap Israel Adesanya dilansir dari BJPENN.

"Seperti, sabuk juaranya? Masa bodo dengan sabuk juara. Hanya memukulinya, seorang 'pembunuh' seperti dirinya, itulah yang terpenting."

"Ini tidak akan terjadi seperti terakhir kali. Ini merupakan pertarungan berbeda yang akan dia hadapi, dan sekarang saya telah menjadi petarung yang berbeda."

"Saya telah melahirkan kembali diri saya sendiri dan saya hanya merasa ingin bersenang-senang. Itulah tujuannya," ujar Adesanya.

Meskipun berniat balas dendam, Israel Adesanya ternyata hanya ingin bisa bersenang-senang untuk duel berikutnya karena dengan bisa bersenang-senang dirinya mampu menampilkan kemampuan terbaiknya.

"Tetapi pertarungan ini, saya hanya ingin bersenang-senang. Itu adalah tujuan utamanya dan ketika saya bisa bersenang-senang, saya yang terbaik di dunia," pungkas Adesanya menambahkan.

Pertarungan Israel Adesanya vs Alex Pereira dijadwalkan akan tampil sebagai pertarungan utama dalam gelaran UFC 281, yang berlangsung di Madison Square Garden, New York, pada bulan November ini.

Sumber: BJPENN