Islamic Solidarity Games 2017

Pembukaan ISG, Alex Noerdin Harus Berjalan Sampai 6 Km

Sabtu, 13 Mei 2017 19:31 WIB
Kontributor: Muhammad Effendi | Editor: Hendra Mujiraharja
© Muhammad Effendi/INDOSPORT
Acara pembukaan Islamic Solidarity Games. Copyright: © Muhammad Effendi/INDOSPORT
Acara pembukaan Islamic Solidarity Games.

Islamic Solidarity Games (ISG) IV yang berlangsung pada 12-22 Mei 2016 di Baku, Azerbaijan resmi dibuka. Upacara pembukaan berlangsung pada Jumat Malam (12/05/17), di Baku Olympic Stadium dengan disaksikan puluhan ribu penonton yang telah memadati stadion sejak sore hari waktu setempat.

Pada upacara pembukaan tersebut, menjadi hal yang sungguh sangat dramatis bagi ketua Kontingen Indonesia atau Chef De Mission (CDM), H Alex Noerdin.

Pasalnya, dirinya bersama dengan seluruh peserta defile lainnya harus berjalan hingga enam kilometer dari wisma atlet menuju stadion utama Baku Olympic Stadium.

Meski demikian, Gubernur Sumsel itu tetap terlihat semangat dan mengikuti defile hingga titik akhir bersama dengan pasukannya.

“Sebetulnya sempat kesal dengan sistem yang diberlakukan pihak panitia, karena harus berjalan hingga enam kilometer sejak dari wisma atlet,” kata Alex.

“Sistem yang betul-betul tidak seharusnya, karena baru kali ini defile jalan kaki hingga enam kilometer, namun mau bagaimana lagi, ini demi Indonesia,” sambungnya yang tampak tetap semangat meski sedikit kesal.

© Kemenpora
Caption Copyright: KemenporaAcara pembukaan ISG 2017.

Menurut Alex, semestinya peserta defile tidak harus berjalan sampai sejauh itu. Karena, kondisi atlet juga harus tetap diperhatikan.

“Seluruh atlet akan mulai bertanding, jangan sampai karena mengikuti upacara pembukaan ini, kondisinya jadi menurun. Saya harap atlet kita tetap semangat hingga akhir pelaksanaan nanti dan bisa mendulang medali sebanyak-banyaknya,” tegas Alex yang turut didampingi Asisten Kesra Sumsel H Akhmad Najib, Kadispora H Akhmad Yusuf Wibowo dan Nirmala Dewi.

Sementara itu, upacara pembukaan yang dijadwalkan sejak pukul 21.00 waktu setempat, molor hingga setengah jam.

Acara dimulai dengan sejumlah penampilan hiburan, disaksikan penonton yang sudah menunggu sejak sore hari. Kemudian, acara dilanjutkan dengan defile seluruh kontingen dari 50 Islam dunia.

Dihari selanjutnya, Alex Noerdin bersama rombongan dijadwalkan meninjau sejumlah venue-venue pertandingan dan khususnya menunjungi atlet-atlet Indonesia yang sedang bertanding.