Lewis Hamilton bertekad untuk meraih dua kemenangan beruntun di GP Monaco usai menjuarai GP Spanyol, Minggu (14/05/17) lalu. Ia tertinggal enam poin dari sang pemuncak klasemen sementara, Sebastian Vettel.
Namun pembalap Mercedes ini juga mengincar untuk menyamai pencapaian legenda Formula 1, Ayrton Senna yang mencatat 65 pole position dalam karier balapnya. Hamilton hanya tertinggal satu posisi start terdepan dari sang idolanya tersebut.
"Datang ke sini, seakan tidak nyata karena saya tumbuh besar dengan menonton video balapan. Setiap pulang sekolah saya menonton balapan Ayrton di Monaco. Saya senang menonton balapan lama Senna di Monaco, melihatnya keluar dari terowongan dan berpikir 'Hei, itulah yang saya lakukan setiap tahunnya sekarang!" beber Hamilton kepada The Sun.
Ayrton Senna merayakan kemenangan Grand Prix Eropa di Donington pada tahun 1993."Dan menyamai rekor kualifikasinya? Entah bagaimana itu terasa tak nyata dan saya sangat merasa terhormat bisa hampir menyamainya. Namun tak ada beban untuk itu, jika terjadi, maka terjadilah. Jika tidak, suatu saat akan terjadi. Saya akan mendapat pole position dalam suatu tahap tertentu sepanjang saya masih hidup," lanjutnya.
Dalam sesi latihan bebas pertama di Monaco, Hamilton sukses mencatat waktu terbaik. Namun di sesi keduanya, pembalap Inggris ini hanya berada di posisi delapan, sedangkan Vettel menjadi pembalap tercepat.