Terungkap! Faktor Titisan Kento Momota Gagal Juara dan Kalah Telak di Malaysia Open 2023

INDOSPORT.COM – Sempat tampil gemilang sepanjang babak penyisihan hingga final, namun tunggal putra Jepang, Kodai Naraoka harus akui kekuatan Viktor Axelsen dan gagal raih juara Malaysia Open 2023.

Dalam pertandingan final Malaysia Open 2023 pada Minggu (15/01/23) lalu, Kodai Naraoka yang berhasil kalahkan unggulan pertama sekaligus wakil tuan rumah, Lee Zii Jia pada putaran pertama, terlihat sangat kewalahan saat hadapi Viktor Axelsen.

Bertanding Axiata Arena, tak tanggung Viktor Axelsen langsung menang mudah atas Kodai Naraoka dengan dua set langsung 21-6 dan 21-12.

Dengan kemenangan ini, Viktor Axelsen pun berhasil mempertahankan gelar juara Malaysia Open yang sebelumnya pernah ia raih pada tahun 2022.

Sementara bagi Kodai Naraoka, kekalahan ini membuatnya gagal memenangkan ajang bulutangkis BWF Super 1000 pertama dalam kariernya.

Melansir dari laman BWF Badminton, disebutkan bahwa faktor kelelahan jadi alasan utama mengapa Viktor Axelsen bisa menang mudah atas Kodai Naraoka.

Viktor Axelsen menjelaskan, ketatnya pertandingan yang dilalui Kodai Naraoka sebelum partai final, membuat stamina lawannya itu sangat lemah.

Terbukti, pada set pertama Kodai Naraoka sudah harus menelan kekalahan dengan skor cukup telak, sebelum akhirnya tumbang di set kedua.

"Setelah menjalani pertandingan yang lama, saya memperhatikan Naraoka sedikit lelah sejak awal," kata Axelsen.

"Tidak mengherankan dia kelelahan, dia telah memainkan banyak pertandingan pekan ini," tambahnya.

1. Laga Berat Kodai Naraoka di Malaysia Open 2023

Kodai Naraoka yang saat ini berusia 21 tahun, memang berhasil membuat kemajuan pesat dalam kariernya sepanjang musim musim 2022.

Pada musim lalu, titisan Kento Momota tersebut sudah menapaki empat final dan sukses merengkuh satu gelar juara di ajang Vietnam Open 2022.

Pencapaiannya yang kerap menyulitkan para pebulutangkis top dunia tersebut, membuat Kodai Naraoka melesat ke peringkat tujuh BWF per Selasa (03/01/23).

Dia secara resmi menggeser status Kento Momota sebagai tunggal putra nomor satu Jepang. Sayangnya, Kodai Naraoka harus mengalami cedera di All Japan Championship 2022 pada 15-30 Desember lalu.

Sementara di ajang Malaysia Open 2023 ini, Kodai Naraoka juga bermain sangat impresif lantaran berhasil ke final dengan kondisi cedera lutut kiri dan sendi pinggul.

Hebatnya lagi, Kodai Naraoka yang belum sepenuhnya sembuh berhasil mengalahkan pebulutangkis top mulai dari Lee Zii Jia, Ng Tze Yong, Prannoy H.S, hingga Kunlavut Vitidsarn.

Semua pertandingan tersebut bahkan dilalui dalam tiga game selama satu jam lebih.

Teranyar, di semifinal, Kodai Naraoka mengalahkan Kunlavut Vitidsarn dengan skor 21-17, 19-21, 21-17 selama satu jam 53 menit.

Berkat penampilan all out ditambah kondisi cedera yang belum pulih tersebut, sangat wajar jika Kodai Naraoka kesulitan menghadapi Viktor Axelsen yang punya keunggulan jumping smash dan permainan netting pada final Malaysia Open 2023.

Setelah gagal menjuarai Malaysia Open 2023, Kodai Naraoka masih akan terus bertanding di BWF World Tour 2023 dengan India Open jadi turnamen berikutnya yang mulai berlangsung tanggal 17 Januari.