Impian Juara Dikandaskan Ahsan/Hendra di All England, Curhatan Liu Yuchen Bikin Gempar Medsos China

INDOSPORT.COM – Curhatan Liu Yuchen bikin gempar sosial media China usai impian juara di All England dikandaskan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Sekadar informasi, ganda putra China yakni Liu Yuchen/Ou Xuanyi kandas dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di perempat final dengan skor 21-16, 19-21, 19-21.

Sebelumnya, Liu Yuchen/Ou Xuanyi memang tampil kurang gemilang karena menang dengan skor ketat di babak 32 besar dari Ben Lane/Sean Vendy.

Sementara di babak 16 besar, Liu Yuchen/Ou Xuanyi kembali menang dengan skor ketat dari rekan senegaranya, Ren Xiangyu/Tan Qiang dalam dua gim.

Setelah kandas di babak perempat final dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di All England, Liu Yuchen menuliskan curhatan menyayat hati, dlansir dari akun Weibo miliknya.

“Tidak pernah memenangkan kejuaraan All England, impian juara di edisi 2023 hancur,” tulis Liu Yuchen melalui sosial media miliknya.

Sekadar informasi, Liu Yuchen sediri belum pernah memenangkan All England selama kiprahnya di dunia bulutangkis saat masih berpasangan dengan Li Junhui.

Prestasi terbaik yang pernah diraih Liu Yuchen adalah meraih runner-up di All England pada edisi 2017. Kala itu, ganda China ini takluk dari ganda putra Indonesia, Kevin/Marcus.

Kala itu, Li Junhui/Liu Yuchen takluk dari Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di partai final melalui dua gim dramatasi dengan skor 14-21, 19-21.

Padahal Liu Yuchen/Ou Xuanyi sedang dalam performa yang gemilang dan sukses merangkak ke posisi kelima peringkat ganda putra BWF.

1. Rivalitas Tinggi dengan Ahsan/Hendra

Liu Yuchen memang menjadi ganda putra andalan China meski berbeda pasangan. Bersama dengan Li Junhui, ia sukses menjadi ganda putra tersukses dengan bertengger di ranking satu dunia.

Tak hanya itu, Liu Yuchen/Li Junhui sukses menyabet gelar Juara Dunia sebanyak dua kali yakni pada edisi 2018 di Nanjing dan 2019 di Basel.

Sementara kala berpasangan dengan Ou Xuanyi, Liu Yuchen sukses mengamankan gelar di BWF World Tour Finals 2022 usai mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Ya, pemain ganda putra China itu memang dikenal sebagai rival berat pasangan-pasangan Indonesia seperti Kevin/Marcus hingga Ahsan/Hendra.

Ahsan/Hendra menjadi salah satu musuh bebuyutan Liu/Ou. Menilik dari rekor pertemuan kedua pasangan, ganda China ini sukses mengamankan tiga kemenangan beruntun.

Pertemuan perdana Liu/Ou vs Ahsan/Hendra terjadi di ajang Indonesia Open. Ganda China ini suskes memetik kemenangan dua gim ketat dengan skor 21-17, 24-22.

Sementara kemenangan di All England 2023 oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi kemenangan pertama atas pasangan China itu.

Sementara itu, kala Liu Yuchen masih berpasangan dengan Li Junhui, Ahsan/Hendra selalu kewalahan menghadapi ganda China ini.

Terbukti, dari 14 pertemuan, Li/Liu sukses mengamankan delapan kemenangan, sementara The Daddies mampu mencuri enam kemenangan.

Pertemuan terakhir, kedua pasangan ini sebelum Li Junhui memutuskan pensiun adalah pada ajang Malaysia Masters 2020 yang berhasil dimenangkan oleh ganda putra China.

Sumber: Weibo Liu Yuchen