Mampu tampil ciamik dalam satu musim, memiliki peranan yang besar bagi klub, serta mampu tampil konsisten tentunya membuat si pemain itu layak mendapatkan penghargaan.
Bukan hanya kenaikan gaji dari klub yang ia bela, tetapi juga dari pengakuan dunia, jika si pemain layak dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia atau biasa dikenal dengan nama Ballon d'Or.
|
Baca Juga: |
|---|
Gelar Ballon d'Or tentunya selalu menjadi primadona bagi setiap pemain bola manapun, tak terkecuali Sergio Ramos, bek tengah dan kapten Real Madrid.
Berbicara kepada Marca, Ramos menekankan jika dirinya tidak terlalu mempermasalahkan andai di sepanjang kariernya, ia tidak pernah mendapatkan gelar indiviu paling bergengsi tersebut.
Sergio Ramos tidak terlalu mementingkan gelar Ballon d'Or.Menurutnya, yang lebih penting adalah memberikan banyak gelar dan mencatatkan banyak sejarah untuk klub yang ia bela, Real Madrid.
“Jujur saya tidak terlalu tergila-gila untuk bisa mendapatkan Ballon d’Or. Target yang lebih penting buat kami adalah memberikan sejarah lebih banyak lagi untuk Madrid,” jelas Ramos.
%20of%20Real%20Madrid%20and%20his%20son%20Cristiano%20Ronaldo%20Jr-169.jpg?w=750&h=422)
Cristiano Ronaldo (kiri) dan anaknya Cristiano Ronaldo Jr foto bersama Ballon d'Or 2016.Sergio Ramos memperkuat Real Madrid dari tahun 2005 lalu. Selama hampir 12 tahun, pemain berusia 31 tahun ini telah menyumbangkan 4 gelar La Liga Spanyol (2006/07, 2007/08, 2011/12, 2016/17), 3 gelar Liga Champions (2013/14, 2015/16, 2016/17), dan masing-masing 2 gelar Copa del Rey (2010/11, 2013/14), Piala Super Spanyol (2008, 2012), Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub (2014, 2016).
Sementara untuk penghargaan Ballon d’Or, kurang lebih sekitar 10 tahun terakhir, gelar ini selalu didominasi oleh dua nama, yakni Cristiano Ronaldo rekan setim Ramos di Madrid, serta rival Ronaldo yang merupakan pemain megabintang Bacelona, Lionel Messi.