Arema FC memang masih harus konsentrasi untuk menuntaskan dua laga jelang berakhirnya putaran pertama kompetisi Gojek Traveloka Liga 1 musim ini. Dua laga tersebut adalah menghadapi tuan rumah Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim, Jumat (21/07/17), dan menjamu Borneo FC di Stadion Kanjuruhan, sembilan hari berselang.
Namun di balik sikap adem ayem itu, manajemen ternyata tengah menyusun strategi transfer untuk meningkatkan performa tim di putaran kedua Liga 1 nanti. Aktif di bursa transfer adalah jawaban tepat bagi tim berjuluk Singo Edan itu untuk mendongkrak performa.
|
Baca Juga: |
|---|
Kabarnya, bukan lini belakang atau depan yang bakal menjadi sorotan manajemen Arema untuk mendatangkan pemain. Melainkan, lini tengah yang ramai diperbincangkan oleh publik sepakbola Malang Raya.
Isu yang berkembang adalah hengkangnya Esteban Vizcarra pasca laga kontra Borneo FC. Gelandang serang asal Argentina itu kini tengah ramai diperbincangkan terkait masa depannya, seperti halnya nasib marquee player tim Singo Edan, Juan Pablo Pino, yang minim kontribusi.
Kabarnya, Arema akan mendatangkan kembali gelandang serang andalannya di Indonesia Super League (ISL) 2014 lalu, Gustavo Lopez.
Esteban Vizcarra.Menanggapi hal itu, manajemen masih menutup rapat terkait siapa saja pemain yang bakal hengkang, maupun yang akan merapat.
"Ya bisa saja. Dalam situasi seperti ini, semua kemungkinan bisa saja terjadi," ujar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.
Sikap manajemen yang belum mau membuka aktifitas transfer itu memang benar adanya. Pasalnya, Ahmad Bustomi dkk kini tengah fokus seratus persen dalam menggapai target 31 poin untuk menutup putaran pertama Liga 1.
"Nanti kalau sudah datang, baru akan jelas siapa pemain baru tim ini," ujar Ruddy Widodo.