Meninggalkan Old Trafford sejak musim 2014/15 ternyata tak membuat Javier Hernandez dilupakan mantan klubnya itu. Termasuk oleh manajer Jose Mourinho yang sebenarnya belum pernah melatih langsung Chicharito di Old Trafford.
Striker Meksiko ini dipinjamkan ke Real Madrid pada 2014/15. Sempat mencetak 7 gol dalam satu musim bersama Madrid, Chicharito akhirnya dijual ke Bayer Leverkusen. Dua musim bersama klub Jerman tersebut, Chicharito tampil mengesankan saat bermain dalam 54 laga dan mencetak 28 gol.
Chicharito berseragam West Ham United.Awal musim ini, sang striker kembali ke Inggris saat dibeli West Ham United. Uniknya, lawan pertama West Ham di Liga Primer Inggris musim ini tak lain dari Manchester United.
Menanggapi “kembalinya” Chicharito ke Old Trafford, Mourinho justru membuka tangannya lebar-lebar. Menurut Mourinho, Chicharito adalah tipe pemain yang akan selalu disukainya karena tidak butuh waktu lama untuk mencetak gol saat berada di atas lapangan.
“West Ham tak perlu ragu untuk mendapatkan pemain dengan pengalaman dan kualitas seperti dia. Chicharito seorang pemain yang sangat bagus,” kata Mourinho seperti dikutip Manchester Evening News.
Atas pujian Mou, Chicharito mengaku menjadi lebih termotivasi untuk selalu mencetak gol. Namun sang striker belum bisa memastikan akan melakukan selebrasi atau tidak jika dia nanti bisa menjebol gawang klub lamanya itu.
“Saya sangat menghormati pujian dari Mourinho. Dia merupakan salah satu manajer terbaik di dunia saat ini. Pujian ini membuat saya lebih termotivasi,” balas pemain 29 tahun ini.
CaptionApakah ini artinya dia akan mencetak 20 gol pada musim ini?
“Mudah untuk menyebut saya akan mencetak 20 gol bagi West Ham. Tapi hal yang paling penting adalah membuktikan diri saya di atas lapangan,” tutup Chicharito.