Liga 1

Kesulitan Cetak Gol Lagi, El Loco Minta Aremania Bersabar

Jumat, 8 September 2017 02:03 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Arum Kusuma Dewi
 Copyright:

Dalam dua laga belakangan ini, Cristian Gonzales tengah berada dalam masa sulit dalam mendulang gol. Pasca gol ke gawang Persiba Balikpapan di menit 44, striker berjulukan El Loco itu belum bisa menambah koleksi 7 golnya, yaitu saat Arema menang atas Barito Putera, dan imbang kontra PSM Makassar.

Maka tak heran, publik sepakbola Malang Raya dilanda kerinduan melihat selebrasi gol yang khas dari seorang El Loco, dengan bersujud setelah mengacungkan jari telunjuknya ke langit.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Cristian Gonzales. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTCristian Gonzales dalam sesi latihan Arema FC.

Goal getter Arema FC itu pun tahu betul, dan meminta Aremania untuk bersabar melihat selebrasi golnya. Peluang terdekat, yaitu saat Arema FC menyambangi markas Madura United, Minggu (10/09/17) nanti.

"Setiap pemain punya tuah sendiri-sendiri. Kalau saya punya kesempatan cetak gol, ya pasti cetak gol," kata El Loco, yang dalam Bahasa Spanyol berartikan Si Gila, lantaran pergerakannya begitu sulit dihentikan oleh bek-bek tim lawan.

Kendati demikian, El Loco meminta Aremania untuk lebih memahami kondisinya saat ini. Seperti yang dituturkan sebelumnya, bahwa eks striker Timnas di Piala AFF 2010 itu tidak mau egois dan lebih mementingkan kemenangan tim.

"Kalau mau juara, tentu kita butuh apa? Ya, poin. Artinya, tim harus menang dengan siapa pun yang mencetak gol," tegasnya.

"Jadi untuk cetak gol, tidak bisa El Loco saja. Arema punya banyak pemain yang bisa melakukannya. Karena saya tidak mau egois, dan setiap pemain bisa cetak gol," bomber naturalisasi kelahiran Uruguay itu melanjutkan.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Cristian Gonzales dkk akan kembali merasakan kompetisi level Asia. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTCristian Gonzales dkk.

Maka dari itu, pemain yang mengawali karier di Indonesia bersama PSM Makassar tahun 2003 lalu itu menegaskan jika dirinya tetap berkomitmen untuk kemajuan klub, bukan atas kemauannya sendiri dalam memburu gelar top skor.

"Saya juga tidak tahu kenapa (sulit mencetak gol). Tapi yang jelas, saya kerja untuk tim. Pelatih pilih saya (bermain) untuk membantu tim menang," pungkasnya.

368