Liga Indonesia

Persipura Kembali Todong Janji Manis PT Liga Indonesia Baru

Minggu, 4 Maret 2018 18:53 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Abdurrahman Ranala
© INDOSPORT/ Herry Ibrahim
Sekretaris Umum Persipura Jayapura Rocky Babena. Copyright: © INDOSPORT/ Herry Ibrahim
Sekretaris Umum Persipura Jayapura Rocky Babena.

Sekretaris Umum (Sekum) Persipura Jayapura Rocky Babena mulai gondok akan janji manis yang diberikan operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru. Sebab hingga kini hak mereka belum juga dituntaskan.

“Kami masih menunggu janji operator terkait subsidi klub pada musim lalu,” tegas Rocky, saat menjelaskan kenapa pihaknya mulai gerah dengan situasi saat ini.

© pasificpos.com
Sekretaris Umum Persipura Jayapura, Rocky Babena. Copyright: pasificpos.comSekretaris Umum Persipura Jayapura, Rocky Babena.

Menurutnya sebelum kompetisi Liga 1 2018 dimulai, terlebih dulu diadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan klub. Sehingga semuanya bisa dibicarakan dengan baik dan dapat menentukan hasil yang bagus.

“Kami manajemen Persipura sangat berharap sebelum kick-off kompetisi diadakan dulu RUPS, di RUPS kita bisa bicarakan berbagai hal terkait dengan kompetisi Liga 1 2018,” bebernya.

© internet
PT Liga Indonesia Baru (PT LIB). Copyright: internetPT Liga Indonesia Baru (PT LIB).

Rocky, seperti dilansir Pasific Pos, juga menambahkan kalau sangat tidak etis jika memilih alasan sponsor yang belum membayar dana ke operator liga. Pasalnya klub yang bernaung tidak memiliki urusan dengan sponsor.

“Klub tidak punya urusan dengan asalan dari PT LIB bahwa sponsor belum bayar, pada prinsipnya, kita tidak punya urusan dengan pihak sponsor, urusan klub hanya dengan operator kompetisi. Sebab, tidak logis kalau sponsor dilibatkan dalam tunggakan subsidi klub,” imbuhnya.

Diakhir kesempatan Rocky Babena  juga mengingatkan PSSI dan operator liga soal pengelolaan kompetisi yang baik dan profesional kedepan. Sebab, keinginan tata kelola sepakbola yang baik yang diingingkan oleh Presiden Joko Widodo itu yang diterjemahkan baik, jangan disalahtafsirkan.

Chief Operating Officer PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigor Shalomboboy menjelaskan jika pihaknya akan mengundang seluruh klub peserta Liga 1 untuk melakukan rapat umum pemegang saham (RUPS) pada tanggal 8 Maret mendatang. Dalam kegiatan tersebut tidak hanya dibahas soal kick off Liga 1, melainkan juga soal hutang subsidi yang selama ini menjadi polemik.

"RUPS akan dijalankan 8 Maret minggu depan. Jadi setelah itu baru ketahuan, ada titik terang kira-kira kompetisi akan dimulai kapan," jelasnya.