Terpuruk di Zona Degradasi Liga 1, Persipura Malah Dapat Masalah Baru
INDOSPORT.COM – Tengah terpuruk di zona degradasi Liga 1, Persipura Jayapura malah mendapat masalah baru usai dikalahkan Persib Bandung.
Situasi pelik sedang dialami Persipura Jayapura. Klub asal Ibu kota Papua itu masih terjerembab di zona degradasi usai ditekuk Persib Bandung, Jumat (18/02/22) malam, di Liga 1. Sedang berjuang untuk menyelamatkan diri dari degradasi, Persipura malah diganggu sebuah masalah baru.
Tim Mutiara Hitam itu harus kehilangan dua pemain pilarnya yakni gelandang asal Jepang, Takuya Matsunaga dan Brian Fatari, karena terpapar Covid-19. Keduanya tak bermain saat timnya dikalahkan Persib Bandung.
Sebelumnya, Persipura juga sudah kehilangan striker asal Ukraina, Yevhen Bokhashvili, dan gelandang berkebangsaan Brasil, Hedipo Gustavo, dengan alasan yang sama, yakni Covid-19.
Empat pemain pilar Persipura itu bahkan belum bisa dipastikan turun saat menghadapi Madura United, pada Senin (21/02/22). Bahkan, skuat Persipura juga bisa bertambah kurang mengingat tes swab PCR terus diberlakukan jelang pertandingan.
Persipura tak hanya bersaing dengan Barito Putera dan Persela Lamongan untuk selamat dari degradasi. Tapi mereka juga tengah berjuang dari ancaman pandemi.
Pelatih Persipura, Angel Alfredo Vera bahkan mengaku, absennya beberapa pemain Persipura karena Covid-19 membuatnya harus memutar otak untuk mencari alternatif lain dan mengubah formasi.
"Takuya dan Brian mereka kena Covid-19. Sebelumnya juga ada Yevhen dan Gustavo. Jelas tim kita ada perubahan karena ada pemain kita yang harus absen karena Covid," kata Alfredo Vera.
1. Optimistis Selamat dari Degradasi
Alfredo Vera menuntut pemainnya untuk segera bangkit jelang menghadapi Madura United yang akan berlangsung pada Senin (21/02/22).
Vera meminta skuad Mutiara Hitam tak patah semangat dan harus terus berjuang untuk bisa menyelamatkan diri dari jurang degradasi. Sebab menurutnya, peluang Persipura untuk selamat masih terbuka lebar.
"Kita harus tetap semangat dan semua pemain harus bisa cepat melupakan hasil ini dan bisa bermain fokus di laga berikutnya untuk mendapatkan poin dan jangan larut dalam kekalahan terlalu lama.”
“Walaupun kekalahan dari Persib membuat mental pemain kita menurun, tapi kita harus cepat bangkit," tekan Vera.
Pelatih yang pernah mempersembahkan gelar juara Indonesia Soccer Championship (ISC) A tahun 2016 bagi Persipura Jayapura itu masih optimis timnya bisa tetap bertahan di Liga 1 musim depan.
"Kita harus tetap percaya karena masih sisa sembilan pertandingan dan apa saja bisa terjadi dan waktu saya datang pertama kali, Persipura juga ada di posisi ini tapi kita bisa keluar dan mungkin di sembilan pertandingan nanti kita bisa banyak dapat poin yang kita perlu untuk keluar dari posisi ini," ujar pelatih Persipura Jayapura, Angel Alfredo Vera.