Liga 1: Posisinya di Lapangan Diutak-atik Pelatih Persik, Arthur Irawan Pasrah
INDOSPORT.COM - Bek sayap Arthur Irawan mengaku sudah mulai nyetel dengan posisi barunya saat Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya dalam laga pekan ke-30 Liga 1 2021-2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Kamis (10/3/22).
Semalam, Arthur berperan sebagai gelandang. Performanya cukup apik di lini tengah bersama M. Taufiq dan Marwin Angeles hingga menit ke-71, sebelum digantikan Jeam Kelly Sroyer.
Bagi Arthur, pemindahan posisi bermain murni keputusan pelatih, dalam hal ini adalah Javier Roca. Dan sebagai pemain, dia mengaku siap saja jika ditempatkan di posisi mana pun.
"Saya selalu siap jika dibutuhkan tim, bermain di mana saja. Karena seorang pemain tidak boleh lebih besar dibanding logo (klub) di dada," ujar Arthur Irawan.
"Jadi (pemindahan posisi) ini pertimbangan pelatih, dan saya respek dengan beliau. Apa pun untuk tim, saya siap," cetus pemain berusia 29 tahun tersebut.
Sayang, performa apiknya gagal berujung hasil bagus. Persik Kediri merelakan tiga poin setelah Persebaya Surabaya mencetak gol tunggal melaui aksi Taisei Marukawa pada menit ke-76.
1. Sering Dikritik
Sebenarnya, peran sebagai gelandang sudah dimainkan Arthur Irawan di sejumlah laga Persik Kediri. Namun, dia memang lebih banyak beroperasi di posisi bek kanan sejak tampil di putaran kedua Liga 1 2021-2022.
Bisa jadi, Javier Roca melihat sisi lain dari potensi eks pemain PSS Sleman dan Persija Jakarta itu. Lantaran, ketika bermain sebagai bek kanan, Arthur Irawan sering dikritik karena performanya kerap tidak berkontribusi untuk Tim Macan Putih.
Dua laga memberi gambaran betapa kurang berkontribusinya Arthur. Yaitu ketika dia langsung digantikan Ibrahim Sanjaya pada awal babak kedua, saat melawan Persela Lamongan (14 Februari) dan Persija Jakarta (19 Februari).
"Sebenarnya saya tak suka mengomentari performa pemain secara individu. Karena apa pun hasil baik menang, imbang atau saat kalah, adalah hasil secara tim," tandas Javier Roca.
2. Persik Kediri Puji Kualitas Taktik Persebaya
Pelatih Javier Roca secara sportif mengakui kekalahan tipis Persik Kediri dari Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2021-2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Kamis (10/3/22).
Taisei Marukawa menjadi satu-satunya pembeda hasil akhir dalam salah satu Derby Jawa Timur itu. Dia membobol gawang Persik pada menit ke-76.
Javier Roca pun sampai memuji kecermatan taktik pergantian pemain yang dilakukan Persebaya. Dia mengakui bahwa kekalahan Persik Kediri kali ini ditentukan oleh seorang pemain.
"Pertandingan antara tim kami dan lawan kali ini, ditentukan oleh satu pemain," kata Javier Roca dalam sesi konferensi pers selepas laga.
Kendati demikian, performa Persik juga tak kalah bagus. Sepanjang laga, Marwin Angeles dkk. juga melancarkan serangan dan kerap menciptakan peluang gol.
"Pertandingan berjalan sesuai yang kita prediksi. Pemain sudah kerja keras dan harus saya apresiasi," jelas pelatih kebangsaan Chile itu.