Para Pemain Muslim Liga Inggris yang Puasa Ramadan dan Berpotensi Juara Musim Ini
INDOSPORT.COM – Melihat deretan pemain muslim di Liga Inggris yang menjalankan ibadah puasa Ramdan dan berpotensi meraih gelar juara musim ini. Siapa sajakah mereka?
Memasuki hari ketiga puasa Ramadan tahun 2022, sejumlah kompetisi sepak bola Eropa kembali melanjutkan pekan teranyarnya pasca jeda internasional.
Dari Liga Inggris, sejak hari Sabtu lalu gelaran Liga Primer telah kembali bergulir dan memainkan sejumlah pertandingan pada pekan ke-31.
Di papan klasemen, Manchester City masih berada di puncak dengan raihan 73 poin setelah di pertandingan terakhir berhasil meraih kemenangan atas Burnley (2-0).
Sementara di peringkat kedua, ada Liverpool yang juga berhasil menang dua gol tanpa balas saat menjamu Watford di stadion Anfield.
Tambahan tiga angka di pekan ini, membuat Liverpool hanya berjarak satu poin dari Manchester City dan punya potensi besar untuk mengkudeta posisi puncak.
Chelsea yang di pekan teranyar telan kekalahan, masih kokoh di tempat ketiga dengan perolehan 59, terpaut 14 angka dari Manchester City.
Meski jaraknya cukup lebar, namun dengan menyisakan 9 pertandingan sisa peluang Chelsea untuk menjadi juara masih terbuka walau memang sangat kecil.
Sepanjang bulan April ini, tiga tim teratas masih akan jalani pertandingan sengit dan bakal jadi penentu mereka dalam perburuan gelar juara.
Bertepatan dengan bulan Ramadan, berikut INDOSPORT coba merangkum deretan pemain muslim Liga Inggris yang jalani ibadah puasa tahun ini dan berpotensi angkat trofi Premier League musim 21/22:
1. Manchester City
Dari pemuncak klasemen sementara yakni Manchester City, tercatat skuat Citizens musim ini diperkuat oleh dua pemain beragama Islam.
Mereka adalah Ilkay Gundogan (Jerman) dan Riyad Mahrez (Aljazair). Keduanya pun berpotensi bakal puasa sambil bertanding tahun ini, mengingat pentingnya para pemain tersebut sepanjang musim 21/22.
Riyad Mahrez mungkin jadi salah satu pemain tersibuk buat Manchester City di bulan Ramadan kali ini.
Pasalnya, pemain yang sempat jalankan ibadah Umrah pada 2017 ini merupakan salah satu pemain dengan jam terbanyak buat Manchester City.
Total hingga awal Ramadan, Riyad Mahrez sudah bermain dalam 36 pertandingan dan mencetak 22 gol di semua ajang buat tim Biru Langit.
Sementara Ilkay Gundogan juga jadi tumpuan Manchester City, namun jumlah penampilannya sedikit kalah dari Riyad Mahrez yakni sebanyak 34 laga dengan torehan 8 gol.
Liverpool
Berikutnya adalah Liverpool. Penantang serius Manchester City dalam perburuan gelar juara Liga Inggris ini memang dikenal akan duo pemain muslimnya sejak beberapa musim lalu, Mohamed Salah (Mesir) dan Sadio Mane (Senegal).
Bersama dua pemain tersebut, Liverpool berhasil meraih puncak kejayaan dan memenangkan sejumlah gelar termasuk Liga Champions musim 2018/19 serta Liga Inggris 2019/20.
Di musim ini, duet Salah dan Mane masih akan jadi tumpuan Liverpool, keduanya mungkin juga harus bertanding di tengah ibadah puasa mengingat pentingnya peran mereka buat The Reds.
Tercatat, Mohamed Salah sudah bermain sebanyak 28 pertandingan dengan torehan 20 gol buat Liverpool, sementara Sadio Mane tampil 27 laga raihan 12 gol di semua kompetisi.
2. Pemain Muslim Lain di Liverpool
Tak cuma Mohamed Salah dan Sadio Mane, di musim ini Liverpool juga ketambahan dua pemain muslim lain dan diprediksi bakal jalankan ibadah puasa di tengah kompetisi.
Mereka adalah Naby Keita (Guinea) serta Ibrahima Konate (Prancis). Keduanya meski kerap jadi cadangan, namun kehadiran mereka di lapangan selalu sukses membantu Liverpool amankan kemenangan.
Sepanjang musim 21/22, Naby Keita sudah bermain sebanyak 15 pertandingan dengan torehan dua gol buat Liverpool.
Sementara Ibrahima Konate yang baru didatangkan di bursa transfer bulan Juli tahun 2021 lalu, telah bermain sebanyak 19 pertandingan di semua ajang dan mampu memberikan satu assists.
Chelsea
Terakhir adalah Chelsea. Meski saat ini klub asal London ini tengah dilanda masalah finansial, namun kehadiran sejumlah pemain bintang tampaknya bisa membuka asa The Blues raih gelar juara musim ini.
Di musim 21/22, Chelsea yang tak banyak lakukan belanja pemain masih mempertahankan sejumlah bintang muslim mereka seperti N’Golo Kante (Prancis), Hakim Ziyech (Maroko), Antonio Rudiger (Jerman) serta Edouard Mendy (Senegal).
Dari keseluruhan daftar pemain di atas, hampir semuanya merupakan pilar utama Chelsea dan membuat mereka berpotensi jalani ibadah puasa di tengah ketatnya jadwal pertandingan sepanjang Ramadan.
Bek Antonio Rudiger jadi pemain tersibuk saat ini, dimana dirinya sudah tampil sebanyak 43 laga di semua kompetisi buat Chelsea.
Sementara N’Golo Kante musim ini baru catatkan 32 pertandingan dengan torehan dua gol.
Namun dengan pengalamannya hingga membawa Prancis meraih gelar juara dunia, gelandang yang pernah menunaikan ibadah Umrah ini berpotensi besar bakal terus tampil meski harus memulai dari bangku cadangan hingga akhir musim.