Sukses Juara Liga Italia, AC Milan Hutang Budi ke 4 Pemain Ini

INDOSPORT.COM - AC Milan sukses rebut gelar juara Liga Italia dari gengaman rival sekota mereka, Inter Milan. Keberhasilan Rossoneri tentu imbas penampilan apik para pemain di lapangan.

Khususnya 4 pemain yang sukses jadi sosok vital di balik kesuksesan pasukan Stefano Pioli merusak hegemoni beberapa klub tradisional di kompetisi domestik.

Sebelumya, kepastian gelar juara Liga Italia bagi kubu merah hitam terjadi setelah mereka berhasil memenangkan partai kandang menghadapi tuan rumah Sassuolo di MAPEI Stadium.

Stefano Pioli turun dengan kekuatan penuh, menggunakan formasi 4-2-3-1 dan menugaskan bomber internasional timnas Prancis, Olivier Giroud sebagai penyerang tunggal.

Di belakang Giroud, terdapat tiga pemain antara lain Rafael Leao, Rade Krunic (Brahim Diaz 73') dan Alexis Saelemaekers (Alessandro Florenzi 81'). Mereka menopang pergerakan Giroud di lini depan.

Sektor tengah Rossoneri sendiri jadi milik pemian Barcelona musim depan, Franck Kessie dan Sandro Tonali yang kemudian digantikan Ismael Bennacer pada menit ke-46.

Lini belakang AC Milan dipercayakan Theo Hernandez, Fikayo Tomori, Pierre Kalulu dan bek kanan muda mereka Davide Calabria yang musim ini tampil konsisten.

sektor penjaga gawang tentu saja dipercayakan pada sosok pengganti Gianluigi Donnarumma yang hengkang ke Paris Saint-Germain. Dia adalah kiper baru AC Milan, Mike Maignan.

Pada pertandingan ini AC Milan sukses kalahkan Sassuolo dengan skor telak 0-3 melalui torehan dua gol Olivier Giroud dan satu gol Frack Kessie di babak pertama.

Dua gol pertama tercipta dari pergerakan pemain terbaik Rossoneri musim ini, Rafael Leao. Meski begitu INDOSPORT.com telah merangkum 4 pemain kunci AC Milan yang sukses berikan scudetto ke Rossoneri.

1. 4 Pemain Kunci Scudetto AC Milan, Satu Pemain Inter Masuk Nominasi

Kegemilangan AC Milan musim ini tentu saja merupakan hasil kerja keras seluruh pihak yang berada dalam dan luar tim. Mulai dari kerja Sang Legenda Paulo Maldini, Stefano Pioli hingga 28 pemain Rossoneri lainnya.

Namun ada beberapa pemain yang mampuh menampilkan permainan apik sepanjang musim ini dan sukses membuat AC Milan bertengger di puncak klasemen Liga Italia.

Tiga dari empat pemain bahkan telah memainkan lebih dari 30 pertandingan bersama AC Milan musim ini. Sementara satu nama lainya merupakan penggawa Inter Milan.

Pemain pertama , Andrei Ionut Radu, pemain berposisi penjaga gawang milik Inter Milan ini jadi pemain kunci Rossoneri rebut scudetto dari tangan Inter Milan.

Sebab, berkat fatal blunder Radu dalam pertandingan pekan ke-20 Liga Italia kala pasukan Simone Inzaghi bertandang ke markas Bologna. Hasil itu membuat Inter gagal mengkudeta AC Milan.

Padahal Inter memiliki momentum, hasil buruk Rossoneri saat kontra Bologna dan Torino. Praktis pekan ke-20 itu merupakan satu-satunya kesempatan Inter menyalip Milan di puncak klasemen.

Pemain berusia 22 tahu ini merupakan salah satu kunci AC Milan bermain taktis musim ini. Leao berhasil berkontribusi dengan torehan 11 gol dan delapan assist di Serie A musim ini.

Lanjut ke pemain ketiga, Sandro Tonali yang kian tampil apik musim ini. Tonali bahkan beberapa kali sukses mencatatkan gol penting, termasuk dua golnya ke gawang Hellas Verona.

Tempat terakhir diisi oleh Mike Maignan menurut Whoscored, kiper berusia 26 tahun ini setidaknya tampil sebanyak 32 kali di Liga Italia, dia merupakan sosok kunci Milan di bawah mistar AC Milan.

Di akhir musim, Mike Maigan bahkan dinobatkan menjadi kiper terbaik liga Italia, ia hanya kebobolan 21 gol dari 31 penampilan bersama AC Milan. Bahkan ia tercatat membuat 16 cleansheet musim ini.

2. Usai Scudetto, Zlatan Ibrahimovic Bocorkan Masa Depannya

AC Milan sabet gelar Liga Italia 2021-2022, Zlatan Ibrahimovic akhirnya membocorkan masa depannya di San Siro. Dalam beberapa pekan terakhir, nasib Zlatan Ibrahimovic bersama AC Milan memang terus diungkit-ungkit.

Situasi tersebut tak lepas dari masa tinggalnya di Kota Mode yang akan berakhir Juni 2022 mendatang. Muncul rumor yang menyebut jika Ibra akan berpisah dengan Tim Merah Hitam.

Menurut rumor yang berkembang, bomber gaek asal Swedia tersebut bakal gantung sepatu alias pensiun.

Masalah kebugaran fisik yang terus menurun digadang-gadang bakal jadi alasan utama Ibra untuk pensiun di usianya yang sudah memasuki 40 tahun.

Baca selengkapnya: Antar AC Milan Juarai Liga Italia, Zlatan Ibrahimovic Akhirnya Bocorkan Masa Depannya