x

Cetak Gol Dramatis, Kiper Keturunan Indonesia Bawa FC Utrecht Juara Gebuk Ajax!

Minggu, 5 Juni 2022 15:17 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Indra Citra Sena
Yaell Samson menginspirasi comeback FC utrecht U-17 dengan gol dramatis di masa injury time untuk kalahkan Ajax Amsterdam di final kejuaraan junior Belanda.

INDOSPORT.COM - Yaell Samson sukses mengharumkan nama Indonesia usai penjaga gawang blasteran Belanda tersebut sukses membawa FC Utrecht U-17 menjadi kampiun kompetisi piala junior.

Tidak main-main, kiper berusia 16 tahun itu sukses membantu timnya menang dari posisi tertinggal atas Ajax Amsterdam U-17 berkat sumbangan satu gol.

Baca Juga

Laga final antara dua tim akademi ternama tersebut dilangsungkan pada Sabtu (04/06/22) lalu dan Utrecht sebenarnya bisa unggul lebih dulu.

Saat laga baru berjalan satu menit, Jesse van der Haar mampu membuat FC Utrecht memimpin via sontekan jarak dekat memanfaatkan kegagalan pertahanan Ajax menyapu bola liar.

Kedudukan 1-0 bertahan hingga jeda namun Ajax kemudian bisa bangkit di paruh kedua di mana mereka berbalik memimpin usai Kayden Wolff memborong brace.

Baca Juga

Wolff memperdaya Samson di menit ke-63 menggunakan sundulan presisi ke sudut atas gawang sehingga membuat sang stopper terpaku berdiri.

Wolff mempermalukan Samson untuk kali kedua di menit-90 kali ingin menggunakan dribel lengket dan ketenangannya sehingga kiper berusia 16 tahun itu mudah dilewati di depan garis gawang.

Yael Samson kemudian membayar dua dosanya tersebut dengan sebuah gol di masa injury time memanfaatkan kemelut dari situasi bola mati.

Baca Juga

Skor 2-2 kemudian membuat laga berlanjut ke babak tambahan waktu, kemudian Van der Haar kembali mengemas satu gol untuk memastikan kemenangan FC Utrecht atas Ajax Amsterdam.

Kemenangan ini jelas dirayakan penuh suka cita oleh sang juara mengingat kedua tim punya rivalitas di level senior yang terbawa hingga ke jenjang akademi.


1. Ikuti Jejak Pemain Keturunan Lain di Belanda

Xiomaro Thenu dan Jim Croque.

Prestasi Yaell Samson memperpanjang daftar sukses pemain sepak bola keturunan Indonesia di kancah Eropa.

Di Belanda saja tercatat ada enam pemain muda yang mampu memenangkan kompetisi bersama akademi masing-masing.

Baca Juga

Bersama akademi Vitesse Arnhem ada trio Jim Croque, Kaya Symons, dan Xiamaro Thenu yang memenangkan kompetisi Terborg Toernooi. 

Terborg Toernooi adalah kompetisi untuk tim U-18 yang digelar di Belanda namun pesertanya berasal dari lintas benua

Untuk menjadi juara, Vitesse harus bersaing dengan Tottenham Hotspur, Borussia Monchengladbach, Fluminense, Genk, Palmeiras, De Graafschap, sebelum akhirnya membekuk FC Midtjylland di final.

Baca Juga

Selanjutnya ada Kai Boham di Almere City FC U-21. Sang bek sentral berusia 18 tahun itu baru saja memenangkan kejuaraan Liga Belanda junior bersama timnya.

Kompetisi tersebut terbilang unik karena punya tiga fase yakni musim gugur, musim semi, sebelum akhirnya juara ditentukan dengan play-off.

Almere City hanya butuh kemenangan 1-0 saja kala berjumpa dengan tim muda Feyenoord Rotterdam yang sukses melahirkan banyak talenta besar di masa lalu seperti Robin van Persie.

Baca Juga

Ada juga Julian Oerip dan Sem Dekkers yang memperkuat AZ Alkmaar U-17 dan U-18. Keduanya juga sukses membersamai skuat masing-masing menuju gelar liga junior.

Diharapkan ke depannya Yaell Samson dan pemain-pemain belia keturunan Indonesia lain bisa berkembang menjadi bintang top untuk kemudian mau membela timnas Indonesia.


2. Pertahanan jadi Kunci Sukses Timnas Indonesia Gebuk Ghana di Turnamen Toulon

Logo Toulon Tournament.

Timnas Indonesia U-19 sukses meraih kemenangan perdana dan poin penuh di Toulon Tournament 2022 usai menaklukkan Ghana 1-0.

Timnas Indonesia  U-19 menghadapi Ghana di Stade Jules-Ladoumegue, Vitrolles, Prancis, Kamis (02/06/22) kemarin.

Laga ini menjadi jadwal kedua Timnas Indonesia U-19 di Toulon Tournament 2022. Setelah pada laga perdana Timnas Indonesia U-19 takluk 0-1 atas Venezuela.

Pada saat laga melawan Ghana, Timnas Indonesia U-19 sempat kesulitan. Ya, kemenangan mereka itu memang tidak didapatkan dengan mudah.

Sebab, Ronaldo Kwateh dkk lebih banyak bertahan dan melancarkan serangan balik.

Baca selengkapnya: Taklukkan Ghana, Pemain Persija Bocorkan Kunci Kemenangan Timnas Indonesia U-19

BelandaAjax AmsterdamBola InternasionalFC Utrecht

Berita Terkini