Dewa United Hampir Permalukan PSIS, Nilmaizar Klaim Marukawa dan Fortes Mati Kutu

INDOSPORT.COM - Dewa United bermain imbang 2-2 lawan PSIS Semarang dilaga perdana Grup A Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (17/6/22). Tim Tangsel Warrior bahkan hampir kalahkan Mahesa Jenar. 

Dewa United langsung menekan dan unggul cepat di awal babak pertama, setelah Rangga Muslim bobol gawang PSIS pada menit ke-2. 

Sayangnya, PSIS bisa bangkit dan membalas delapan menit berselang lewat gol Eka Febri. Skor 1-1 pun bertahan hingga akhir babak pertama. 

Di babak kedua, baik Dewa United maupun PSIS terus tingkatkan serangan.  Beberapa pemain baru dimainkan, termasuk dua legiun asing Dewa United. 

Tangsel Warrior baru bisa cetak gol kedua lewat aksi striker asing, Karim Rossi (87'). Tapi, lagi-lagi PSIS bisa samakan skor jadi 2-2 setelah Wahyu Prasetyo cetak gol menit 90+5. 

Usai laga, pelatih Dewa United, Nilmaizar mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya. Sebagai tim promosi, dia senang bisa buat PSIS kerepotan. 

"Alhamdulillah, terima kasih buat pemain yang telah berjuang dengan situasi yang terjadi (hujan). Semoga tetap rendah hati karena masih ada tiga laga tersisa, mudah-mudahan lebih baik lagi," buka Nilmaizar.

"Ini laga resmi pertama kami dan kami tim baru jadi kalau cepat puas itu gak boleh. Tapi hasil ini cukup bangga, mudah-mudaham pemain ke depan tidak cepat menyerah, fokus dan konsentrasi," imbuhnya. 

1. Sukses Matikan Marukawa dan Fortes

Pada laga tadi, Nilmaizar menyatakan Dewa United sukses kunci pergerakan ujung tombak PSIS seperti Taisei Marukawa, Carlos Fortes maupun Hari Nur. Hal itu membuat PSIS tidak leluasa acak-acak pertahanan Tangsel Warrior. 

"Kami main dengan karakter kami yang selama ini kami lakukan di latihan. Tanpa kurangi hormat ke PSIS, karena kami tau kekuatan mereka ada di depan, ada Marukawa, Fortes dan Hari Nur, jadi kami lakukan itu (matikan), tapi secara umum kami main sesuai karakter kami," jelas pelatih asal Sumatera Barat itu. 

Sementara itu, kapten Dewa United, Rangga Muslim mengakui laga lawan PSIS berjalan sengit. Dia bersyukur timnya bisa curi satu angka dari lawan yang sebelumnya bantai Persita Tangerang dengan skor 6-1.

"Mungkin kami bisa jalankan taktik coach dan kami bermain cukup baik, bahkan hampir menang tapi kebobolan menit akhir, tapi itulah sepak bola. Jadi kami syukuri hasil ini," ujar pemilik nomor 15 itu. 

"Laga tadi sangat seru dan kami dapat pelajaran buat tim kami. Mudah-mudahan di laga berikutnya kami bisa lebih baik," lanjut Rangga.

Raihan satu angka menempatkan Dewa United diperingkat tiga klasemen sementara Grup A Piala Presiden 2023. Tim Tangsel Warrior tertinggal tiga poin dari PSIS dan Persis Solo yang koleksi empat poin dari dua laga. 

2. Kelemahan Dewa United

Pelatih Dewa United, Nilmaizar mengatakan timnya masih punya kelemahan besar. Hal itu terlihat dalam dua laga uji coba kontra Madura United dan Persik Kediri.

Saat lawan Madura United, Dewa United harus menerima takluk 1-2 dan kemudian juga mengalami kekalahan 1-3 dari Persik Kediri. 

Nilmaizar menilai ada sisi positif yang ditunjukan pemain dari laga uji coba itu. Tapi, ia juga melihat ada dua hal yang menjadi sorotan jelang turun di turnamen Piala Presiden 2022.

"Sebenarnya secara taktikal tim sudah bermain bagus. Hanya saja memang ada beberapa kesalahan mendasar yang harus kami perbaiki, terutama dalam hal bertahan dan penyelesaian akhir," kata Nilmaizar.

Baca selengkapnya: Jelang Piala Presiden 2022, Nilmaizar Bongkar Kelemahan Besar Dewa United