Magis Special One: Saat Kritikan Jose Mourinho ke Pemain Timnas Indonesia Mulai Terbukti Benar

INDOSPORT.COM – Mengingat kembali kritikan yang sempat dilontarkan pelatih AS Roma, Jose Mourinho, kepada para pemain Timnas Indonesia dan telah terbukti benar di masa sekarang.

Jose Mourinho sendiri memang sempat berhadapan dengan para pemain Timnas Indonesia, tepatnya saat sang juru latih masih menukangi klub Liga Inggris, Chelsea.

Sebagai persiapan untuk tampil di kompetisi resmi, Chelsea melakoni tour Asia dan memilih Indonesia sebagai salah satu destinasi mereka pada tahun 2013 silam.

Bertanding di Stadion Gelora Bung Karno pada Kamis (25/07/13), tuan rumah turun dengan skuat Indonesia All Stars bersama pelatih Rahmad Darmawan.

Dalam formasinya, Rahmad Darmawan memanggil beberapa pemain Timnas Indonesia senior seperti Kurnia Meiga, Greg Nwokolo, Andik Vermansah, Ahmad Bustomi, M Roby dan lain-lain.

Sementara Jose Mourinho menurunkan sejumlah pemain inti Chelsea seperti Gary Cahill, John Terry, Ramires, Eden Hazard hingga Demba Ba.

Perbedaan kualitas yang sangat jauh, membuat Chelsea tampil dominan dan berhasil menang telak dengan skor mencolok, yakni 8-1.

Selepas laga, Jose Mourinho sebagai pelatih Chelsea melihat tak ada yang istimewa dari permainan Indonesia All Stars dengan bermaterikan penggawa timnas tersebut.

Lebih sakitnya lagi, Jose Mourinho menilai para skuat Indonesia All Stars tidak bermain dengan semangat juang yang tinggi sehingga mereka mampu dikalahkan dengan skor mencolok.

Menurut Jose Mourinho, jika pemain Indonesia tak memiliki potensi yang spesial, maka ia menyarankan agar bermain dengan penuh semangat dan kebanggaan.

1. Kritikan yang Jadi Kenyataan

Menariknya, setelah hampir sembilan tahun berlalu, kritikan Jose Mourinho tersebut mulai terbukti benar, di mana Timnas Indonesia bisa bermain fantastis jika tampil penuh semangat.

Hal tersebut bisa dilihat dari capaian Timnas Indonesia sepanjang babak kualifikasi Piala Asia 2023 lalu.

Sebelum laga perdana dimulai, pelatih Shin Tae-yong langsung membakar semangat para pemain Timnas Indonesia dengan kata-kata motivasi luar biasa.

Dirinya meyakinkan anak asuhnya, jika setiap kemungkinan bisa terjadi di lapangan termasuk menjadi pemuncak grup kualifikasi Piala Asia 2023 meski diatas kertas kekuatan skuat Garuda tidak terlalu diunggulkan.

“Kalian harus pikir baik-baik. Kita sudah jauh-jauh kesini naik pesawat. Capek terbang, tetapi murung terus seperti ini,” semprot Shin Tae-yong mengutip dari YouTube PSSI.

“Memangnya kita tak boleh peringkat satu di grup (kualifikasi)? Kalau kita peringkat satu, kita bisa pulang ke Indonesia dengan senyum bahagia,” lanjut Shin Tae-yong.

Ajaibnya, kalimat penyemangat dari Shin Tae-yong tersebut sukses membawa Timnas Indonesia tampil beringas di sepanjang babak kualifikasi.

Hasilnya, Timnas mampu menang 2-1 atas Kuwait, hanya kalah 0-1 dari Yordania dan pesta gol 7-0 atas Nepal yang membuat Asnawi Mangkualam cs berhak lolos ke Piala Asia dengan status runner up terbaik.

Dari kejadian tersebut, tampaknya Jose Mourinho memang telah memprediksi bahwa Timnas Indonesia mempunyai potensi untuk berkembang di tahun 2013 silam.

Hanya saja, para penggawanya harus bermain dengan semangat juang tinggi dan memiliki mental petarung saat bertanding di lapangan.

2. Timnas Indonesia Lawan Negara Rangking 100 Besar FIFA

Sementara itu, pasca memastikan diri lolos ke Piala Asia 2023 skuat Timnas Indonesia kembali harus menyiapkan diri untuk tampil di sejumlah laga persahabatan FIFA Matchday.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melontarkan permintaan khusus kepada PSSI selaku federasi sepak bola di Indonesia. 

Permintaan khusus Shin Tae-yong berkaitan dengan calon lawan timnas Indonesia di FIFA Matchday yang berlangsung pada September mendatang.

Shin Tae-yong meminta kepada PSSI untuk mencarikan calon lawan timnas Indonesia yang peringkatnya jauh di atas, antara rangking 50-100.

Sejauh ini, Shin Tae-yong masih belum diketahui kandidat lawan buat timnas Indonesia. Semuanya masih dalam tahap komunikasi dengan PSSI.

"Memang masih dalam komunikasi dengan PSSI untuk mencarikan tim peringkat 50 sampai 100," kata Shin Tae-yong, Jumat (24/6/22).

Baca selengkapnya: Semakin Matang, Sudah Saatnya Timnas Indonesia Lawan Negara Rangking 100 Besar FIFA